Tarigan, Karbin (2005) HUBUNGAN ANTARA TIPE KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI KEPALA SEKOLAH DENGAN KINERJA GURU SMA KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN KOTA MEDAN. Masters thesis, UNIMED.
035030179- Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (588kB) | Preview
035030179- Abstrak.pdf - Published Version
Download (419kB) | Preview
035030179- Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (643kB) | Preview
035030179- Bab I.pdf - Published Version
Download (696kB) | Preview
035030179- Bab V.pdf - Published Version
Download (501kB) | Preview
035030179- Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (226kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan, Pertama; untuk mengetahui berapa besar hubungan antara tipe kepemimpinan dengan kinerja guru. Kedua, mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja guru serta mengetahui hubungan antara tipe kepemimpinan dan motivasi berprestasi secara bersama dengan kinerja guru.Populasi penelitian sebanyak 386 orang, sampel penelitian diambil sebanyak 70 orang. Sebelum dilakukan pengumpulan data terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen untuk mengetahui validitas dan reliabilitas.Data hasil penelitian diolah setelah dilakukan uji linieritas dan homogenitas data. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Hubungan variabel tipe kepemimpinan dengan kinerja guru SMA (ryx1) = 0,661, nilai determinasi ryx2 = 0,436. (2) Hubungan variabel motivasi berprestasi dengan kinerja guru SMA (ryx2) = 0,675 dengan nilai determinasi 0,455.Berdasarkan uji keberartian koefisien korelasi X1 dengan Y diperoleh t-hitung sebesar 7,270 lebih besar dari t-tabel, menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang berarti antara tipe kepemimpinan dengan kinerja guru SMA. Uji keberartian koefisien korelasi X2 dengan Y diperoleh t-hitung sebesar 7,539 lebih besar dari t-tabel, menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang berarti antara motivasi berprestasi dengan kinerja guru SMA.Diperoleh persamaan regresi ganda antara tipe kepemimpinan (X1), motivasi berprestasi (X2) terhadap kinerja guru SMA (Y) adalah: Y = 10,567 + 0,298X1 + 0,239 X2 adalah berarti pada  = 0,05. Persamaan ini memberi arti apabila tidak ada upaya peningkatan tipe kepemimpinan dan motivasi berprestasi maka kinerja guru SMA sebesar 10,567. Tetapi apabila tipe kepemimpinan dan kinerja guru ditingkatkan secara bersamaan sebesar 1 poin maka akan diikuti peningkatan kinerja guru SMA sebesar 1 poin. Hal ini terbukti berdasarkan uji dengan statistik F ternyata nilai F-hitung lebih besar dari nilai F-tabel pada taraf signifikansi 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin baik tipe kepemimpinan dan motivasi berprestasi maka, kinerja guru SMA Kecamatan Medan Tuntungan jnga akan semakin baik.Koefisien determinasi (R2) = 0,737 yang berarti 73,70% variasi skor Y dapat dijelaskan secara bersama-sama oleh variabel bebas X1 dan X2.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 371.201 Tar h |
Keywords: | Kepemimpinan; Motivasi; Prestasi; Kinerja; Guru |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education > LB2341 Supervision and administration. Business management |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | Mrs Catur Dedek Khadijah |
Date Deposited: | 09 Apr 2016 08:13 |
Last Modified: | 24 Jun 2016 08:35 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/2189 |