Sihombing, Lelly S (2016) KAJIAN FISIOLOGIS LATEKS TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) KLON IRR 42 DAN KLON IRR 118 TERSERANG CEKAMAN KERING ALUR SADAP. Undergraduate thesis, UNIMED.
1 NIM 4123220014 COVER.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
2 NIM 4123220014 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (457kB) | Preview
3 NIM 4123220014 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
4 NIM 4123220014 PREFACE.pdf - Published Version
Download (86kB) | Preview
5 NIM 4123220014 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (87kB) | Preview
6 NIM 4123220014 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (78kB) | Preview
7 NIM 4123220014 TABLES.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
8 NIM 4123220014 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (60kB) | Preview
8 NIM 4123220014 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (60kB) | Preview
1 NIM 4123220014 COVER.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
1 NIM 4123220014 COVER.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kajian fisiologi lateks tanaman karet
(Hevea brasiliensis Muell.Arg.) klon IRR 42 dan klon IRR 118 yang terserang
cekaman kering alur sadap (KAS), yang dilakukan pada bulan April sampai Juni
2016 di Balai Penelitian Sungei Putih, Galang. Bahan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah lateks dari pohon tanaman karet yang sehat dan tanaman
yang terserang cekaman kering alur sadap. Metode penelitian ini menggunakan
survei populasi tanaman karet dengan empat tingkatan yaitu tanaman yang sehat
(0%), tanaman dengan tingkat KAS 25%, tanaman dengan tingkat KAS 50%, dan
tanaman dengan tingkat KAS 75%. Setiap tingkatan menggunakan empat pohon.
Parameter yang diamati adalah kandungan thiol, kandungan sukrosa, kandungan
fosfat anorganik (Pi), Total Solid Content (TSC), dan total enzim peroksidase.
Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan uji t untuk mengetahui beda
nyata atau tidak beda nyata antara klon IRR 42 dan klon IRR 118. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kandungan thiol pada tanaman sehat klon IRR 42 lebih
tinggi dibandingkan dengan tanaman yang terserang cekaman kering alur sadap,
sedangkan pada klon IRR 118 kandungan thiol pada tanaman KAS lebih tinggi
dibanding tanaman sehat. Pada klon IRR 42 kandungan sukrosa tertinggi terdapat
pada tanaman sehat, dan pada klon IRR 118 sukrosa tertinggi terdapat pada
tanaman KAS. Kandungan Pi tertinggi terdapat pada tanaman sehat untuk klon
IRR 42 dan 118. Persentase Total Solid Content pada kedua klon bervariasi
berkisar 27%-37%. Aktivitas enzim peroksidase lebih tinggi terdapat pada
tanaman yang terserang cekaman kering alur sadap
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 BIO 181 |
Keywords: | Hevea brasiliensis; Klon Karet; Kering Alur Sadap |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology > QH540 Ecology Q Science > QK Botany |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 11 Jul 2017 02:26 |
Last Modified: | 11 Jul 2017 02:26 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/20956 |