MULTIMEDIA LEARNING : INOVASI DAN PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN TEKNOLOGI KEJURUAN

Sriadhi (2016) MULTIMEDIA LEARNING : INOVASI DAN PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN TEKNOLOGI KEJURUAN. In: Seminar Nasional dan Internasional Konvensi Nasional VIII Asosiasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Indonesia (APTEKINDO) dan Temu Karya XIX FT/FPTK-JPTK Se-Indonesia, 3 - 6 Agustus 2016, Universitas Negeri Medan.

[thumbnail of Cover Prosiding Aptekindo 2016.pdf]
Preview
Text
Cover Prosiding Aptekindo 2016.pdf - Published Version

Download (108kB) | Preview
[thumbnail of Prosiding Aptekindo 2016.pdf]
Preview
Text
Prosiding Aptekindo 2016.pdf - Published Version

Download (314kB) | Preview
[thumbnail of Reviewer.pdf]
Preview
Text
Reviewer.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pendidikan Teknologi dan Kejuruan berperan aktif dalam meningkatkan tenaga kerja tingkat menengah yang akan menentukan taraf hidup masyarakat. Studi ini melakukan kajian tentang inovasi dalam Pendidikan Teknologi dan Kejuruan melalui multimedia pembelajaran sebagai upaya meningkatkan kompetensi lulusan, yaitu (1) Mengetahui media pembelajaran yang digunakan guru; (2) Menganalisis kelayakan media pembelajaran; (3) Menganalisis motivasi belajar siswa; dan (4) Membandingkan hasil belajar siswa berdasarkan media pembelajaran yang digunakan. Studi dilakukan di SMK Bidang Keahlian Teknologi dan Rekayasa di Kota Medan, Binjai dan Deli Serdang. Sampel penelitian 132 orang guru yang diambil secara proporsional random. Pengumpulan data menggunakan angket dan studi dokumen, dan analisis data secara deskriptif dan analisis komaratif anova. Hasil penelitian menemukan hanya 14,39% guru menggunakan multimedia animasi (MVA), media power point (MPP) 51,51% dan media fisik (MF) 34,09%. Tingkat kelayakan media yang digunakan untuk MF 3,02 (kurang layak); MPP 3,50 (layak) dan MVA 3,21 (kurang layak).Motivasi belajar siswa kelompok MF 3,45 (tinggi), kelompok MPP 3,41 (tinggi) dan kelompok MVA 4,29 (sangat tinggi). Capaian belajar siswa (rerata) berbeda secara signifikan, kelompok MVA adalah lebih tinggi dari kelompok lainnya, yaitu MVA 80,21. MPP 73,73 dan MF 72,83. Hasil penelitian membuktikan MVA mampu meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa dibandingkan MPP dan MF.

Item Type: Conference or Workshop Item (Lecture)
Keywords: inovasi, multimedia, mutu pendidikan kejuruan
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
L Education > LC Special aspects of education > LC1022 Computer-assisted education
Divisions: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Elektro
Depositing User: Mr Donni Yudha Prawira
Date Deposited: 16 Sep 2016 17:07
Last Modified: 10 Jul 2017 08:48
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19602

Actions (login required)

View Item
View Item