IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NO. 6 TAHUN 2014 TERHADAP PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN BELANJA DESA (APBDES) DALAM PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI BIDANG KESEHATAN DI DESA JANJI KECAMATAN SIEMPAT NEMPU HILIR KABUPATEN DAIRI

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan dan menggambarkan bagaimana Implementasi Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 Terhadap Pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Di Bidang Kesehatan Di Desa Janji Kecamatan Siempat Nempu Hilir Kabupaten Dairi. Sampel dalam penelitian ini adalah pemerintahan desa yaitu 1 orang kepala desa, 1 orang kepala Puskesmas atau Polindes dan sampel kelompok kedua adalah 42 KK yaitu 10% dari jumlah populasi masyarakat, setiap keluarga dipilih secara acak berdasarkan tingkat kesehatan yang rendah dalam keluarga dan diambil dari 6 titik dusun di desa Janji. Angket penelitian ini diisi oleh masyarakat desa Janji, sedangkan wawancara dilakukan kepada Kepala Desa Janji dan Kepala Puskesman atau Polindes. Data yang telah dikumpul melalui angket akan dianalisis melalui teknik perhitungan statistik sederhana menggunakan tabel frekuensi kemudian dilengkapi dengan data yang dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Dalam penelitian ini diperoleh bahwa pelaksanaan UU No.6 Tahun 2014 Tentang Desa berjalan belum efektif. Hal ini dapat dilihat hasil penelitian menunjukkan 83,31% masyarakat desa Janji mengatakan bahwa msayarakat desa Janji sudah mengetahui UU No.6 Tahun 2014 Tentang Desa sebagi Undang-Undang Desa. Peningkatan kesejahteraan masyarakat tentunya pembangunan infrastruktur sangat mempengaruhi namun dalam bidang kesehatan juga harus diseimbangkan. Pemerintahan desa Janji dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan desa belum sesuai dengan Undang-Undang No. 6 Tahun 2014.Pengalokasian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Pengalokasian dana desa tersebut semata-mata untuk melaksanakan program pembangunan desa menuju desa yang lebih maju