Sitompul, Titin S (2016) KERUSAKAN PANTAI DITINJAU BERDASARKAN UU NO. 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (Studi Kasus : Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah). Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3123311058 COVER.pdf.pdf - Published Version
Download (42kB) | Preview
2. NIM. 3123311058 APPROVAL SHEET.pdf.pdf - Published Version
Download (490kB) | Preview
3. NIM. 3123311058 ABSTRACT. pdf.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
4. NIM. 3123311058 PREFACE.pdf.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
5. NIM.3123311058 TABLE OF CONTENT. pdf.pdf - Published Version
Download (141kB) | Preview
6. NIM. 3123311058 ILLUSTRATION. pdf.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
7. NIM. 3123311058 APPENDICES. pdf.pdf - Published Version
Download (82kB) | Preview
8. NIM. 3123311058 CHAPTER I.pdf.pdf - Published Version
Download (260kB) | Preview
12. NIM.3123311058 CHAPTER V. pdf.pdf - Published Version
Download (88kB) | Preview
13. NIM. 3123311058 BIBLIOGRAPHY.pdf.pdf - Published Version
Download (63kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerusakan pantai ditinjau berdasarkan UU No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Studi Kasus : Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah). Subjek penelitian dalam penelitian ini berjumlah 4 orang yang terdiri dari 1 orang dari kelurahan Pandan dan 3 orang dari masyarakat disekitar pantai. Alat pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi literatur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan cara purposive sehingga data yang diperoleh disajikan secara deskriptif, yaitu menjelaskan, menguraikan, dan menggambarkan sesuai dengan permasalahan yang erat kaitannya dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian bahwa faktor penyebab terjadinya kerusakan pada pantai yaitu faktor kurangnya dukungan pemerintah daerah dalam pengelolaan pantai seperti belum ada program khusus yang diberikan kepada masyarakat tentang sosialisasi bagaimana pengelolaan Pantai Pandan serta sarana dan prasarana di Pantai Pandan masih kurang memadai seperti tidak banyaknya disediakan tempat pembuangan sampah yang mengakibatkan lingkungan pantai menjadi kotor atau kurang bersih. Upaya pemerintah daerah dalam mengatasi kerusakan pantai ditinjau dari UUPPLH No. 32 tahun 2009 yaitu dengan membentuk sebuah kelompok yang diberi nama Formdarwis yang bergerak dibidang masyarakat agar lebih sadar dalam hal berwisata dan mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan membuat bronjong atau batu panjang sebagai pemecah ombak. Pemahaman masyarakat dalam menjaga dan melestarikan Pantai Pandan yaitu respon dari masyarakat ada yang baik dalam hal menanggapinya dan memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan sekitar pantai serta ada juga yang kurang peduli.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 PKn 053 |
Keywords: | Kerusakan Pantai; Perlindungan; Pengelolaan Lingkungan |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pkn |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 07 Sep 2016 08:14 |
Last Modified: | 07 Sep 2016 08:14 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19387 |