HUBUNGAN PENGETAHUAN MENJAHIT DENGAN KEMAMPUAN MENJAHIT ROK PADA REMAJA BINAAN DI UPT PS ANAK REMAJA TANJUNG MORAWA.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Pengetahuan menjahit; (2) Kemampuan menjahit rok; (3) Hubungan pengetahuan menjahit dengan kemampuan menjahit rok.Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2014. Lokasi penelitian UPT PS Anak Remaja Tanjung Morawa. Populasi dalam penelitian adalah anak remaja sebanyak satu kelas dengan jumlah 41 orang. Pengambilan sampel digunakan teknik total sampling, sehingga jumlah sampel penelitian adalah 41 orang. Metode pengumpulan data mengggunakan tes pengetahuan menjahit dan pengamatan kemampuan menjahit rok. Analisa data menggunakan teknik deskriptif, persyaratan analisis dengan uji normalitas, uji linieritas dan uji hipotesis engan korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan menjahit 51,22% termasuk dalam kategori cenderung tinggidan kemampuan menjahit rok 100 % termasuk dalam kategori cenderung tinggi. Untuk uji normalitas data menggunakan rumus chi-kuadrat pad taraf 5% dengan dk = 6, diperoleh variabel pengetahuan menjahit berdistribusi normal 2,31 &#8804; 11.070) dan variabel kemampuan menjahit rok berdistribusi normal (3,31 &#8804; 11.070). Sedangkan uji lieritas dan uji keberartian persamaan regresi, untuk persamaan regresi Y dan X diperoleh persamaan Y: 83,86799 + 0.101X mempunyai hubunga berarti persamaan regresi pada taraf signifikansi 5% yaitu Fhitung > Ftabel (4,834 > 4.09) dan uji linieritas Fhitung < Ftabel (2,10 < 2.13). Dari hasil analisis korelasi diperoleh rwy sebesar 0,332,sedangkan rtabel pada taraf signifikansi 5% dengan n=41 adalah sebesar 0,308. Dengan demikian rxy > rtabel atau 0,332 > 0,308. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan menjahit dengan kemampuan menjahit rok pada remaja binaan.