Nurhasanah (2014) ANALISIS IKLIM MIKRO PADA RUANG TERBUKA HIJAU DI KOTA MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
3103331045 Cover.pdf - Published Version
Download (96kB) | Preview
3103331045 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (779kB) | Preview
3103331045 Abstrak.pdf - Published Version
Download (64kB) | Preview
3103331045 Kata pengantar.pdf - Published Version
Download (266kB) | Preview
3103331045 Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (91kB) | Preview
3103331045 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (170kB) | Preview
3103331045 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (128kB) | Preview
3103331045 Daftar Lampiran.pdf - Published Version
Download (49kB) | Preview
3103331045 Bab I.pdf - Published Version
Download (380kB) | Preview
3103331045 Bab VI.pdf - Published Version
Download (170kB) | Preview
3103331045 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (258kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Kondisi iklim mikro (suhu udara dan kelembaban udara) di daerah ruang terbuka hijau di Kota Medan, (2) Indeks kenyamanan pada ruang terbuka hijau di Kota Medan.Penelitian ini dilaksanakan di Kota Medan, 2014. Populasi dalam penelitian adalah ruang terbuka hijau sebanyak 129 titik. Sampel ditentukan sebanyak 51 titik dengan menggunakan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik observasi dan teknik dokumenter. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan: (1) Iklim mikro ditinjau dari suhu udara terendah untuk taman kota terdapat di Taman Ahmad Yani (26C), untuk lapangan terbuka terdapat di Lapangan Benteng (33,5C), untuk sempadan jalan terdapat di Jalan Gatot Subroto (31,5C), sedangkan suhu udara tertinggi untuk taman kota terdapat di Taman Terminal Amplas (34,5C), untuk lapangan terbuka terdapat di Lapangan Jl. Japaris dan Stadion Teladan (36,2C), untuk sempadan jalan terdapat di Jalan SM Raja depan UNIVA (36,5C). Iklim mikro ditinjau dari kelembaban udara terendah untuk taman kota terdapat di Taman Terminal Amplas (53,7%), lapangan terbuka terdapat di Lapangan Stadion Teladan dan Lapangan Jl. Japaris (50%), untuk sempadan jalan terdapat di Jalan Turi Simp. UISU (50%), sedangkan kelembaban udara tertinggi untuk taman kota terdapat di Taman Ahmad Yani (76,8%), untuk lapangan terbuka terdapat di Lapangan Benteng (59,7%), untuk sempadan jalan terdapat di Jalan Gatot Subroto (68,4%). (2) Berdasarkan rata-rata indeks kenyamanan, secara keseluruhan RTH di Kota Medan termasuk kedalam kategori tidak nyaman (27,1-33), namun demikian ada 7 (tujuh) taman kota yang termasuk kedalam kategori sedang (24,4-26,2).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 551.66 Nur a |
Keywords: | Ruang Tebuka Hijau; Jenis RTH; Fungsi RTH; Suhu Udara; Temperatur Humidity |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 20 Dec 2018 03:34 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/18224 |