Rahmadani, Sri (2013) PROFIL ANAK JALANAN DI KOTA MEDAN TAHUN 2013. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. cover.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
4. ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
5. KATA PENGANTAR 2.pdf - Published Version
Download (170kB) | Preview
6. daftar isi ya.pdf - Published Version
Download (212kB) | Preview
7. DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
8. DAFTAR Gambar.pdf - Published Version
Download (126kB) | Preview
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (126kB) | Preview
BAB 1.pdf - Published Version
Download (470kB) | Preview
BAB 6.pdf - Published Version
Download (255kB) | Preview
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (177kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Profil kehidupan anak jalanan dikota Medan ditinjau dari karakteristik sosial dan ekonomi (2) Faktor-faktor yang melatarbelakangi munculnya komunitas anak jalanan di kota Medan . Penelitian ini dilaksanakan di Kota Medan tahun 2013. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh anak jalanan yang ada di Kota Medan dengan sampel 60 anak jalanan di Kota Medan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah komunikasi langsung (wawancara) . Dan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Proporsi terbesar (73,3 %) anak jalanan di Kota Medan bekerja sebagai pengamen selebihnya sebagai penjual koran dan pedagang asongan . Dilihat dari jenis kelamin maka sebagian besar (85%) adalah laki-laki dan (15 %) adalah perempuan . Anak jalanan di Kota Medan rata-rata berumr 11-15 tahun sebesar 68,3 % . Dilihat dari kondisi sosial, anak jalanan termasuk kedalam kelompok Children on the street sebesar 76,6 %, dan umumnya bekerja selama 2-3 tahun 11 bulan yaitu 43,3% dengan rata-rata waktu kerja 8–9 jam per harinya . dan hampir sebagian besar anak jalanan di Kota Medan (43,3%) masih memiliki orang tua lengkap . Umumnya (68,3%) mereka tidak memiliki saudara yang juga merupakan anak jalanan . Hampir sebgian besar (55,3%) orang tua anak jalanan di Kota Medan mengetahui pekerjaan anak mereka. Sebagian anak jalanan (75%) dari anak jalanan di Kota Medan masih menyewa tempat tinggal. Kondisi sosial ekonomi meliputi pendidikan, pekerjaan, dan pendapatananak jalanan maupun keluarganya. Umumnya anak jalanan di Kota Medan (40%) berada pada jenjang pendidikan SMP . Begitu juga dengan pendidikan orang tua mereka yaitu pendidikan ayah (SMP) sebesar 41,6 % dan pendidikan ibu (SMP) sebesar 36,7% . Dan pekerjaan orang tua sebagian besar (30,4%) adalah pemulung , pedagang 30,4% . Pendapatan anak jalanan rata-rata Rp 26.000-Rp 35.000 per harinya sedangkan pendapatan orang tua mereka hampir 68,3% diantaranya mempunyai pendapatan > Rp 1.300.000 . Penghaslian yang diperoleh anak jalanan di Kota Medan (63,3%) digunakan untuk keperluan sendiri . (2) Hampir sebagian besar faktor pendorong munculnya komunitas anak jalanan di Kota Medan (41,6%) adalah ekonomi keluarga yang rendah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 362.708 69 Rah p |
Keywords: | anak jalanan; komunitas; keluarga; fungsi keluarga; peran keluarga;sosial ekonomi; kehidupan |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 13 Dec 2018 05:13 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/17771 |