Sihombing, Marcellus Riadi (2012) TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN KOPI PADA LAHAN MIRING DI KECAMATAN SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 308131064 Cover.pdf - Published Version
Download (130kB) | Preview
2. NIM. 308131064 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
3. NIM. 308131064 Abstrak.pdf - Published Version
Download (126kB) | Preview
4. NIM. 308131064 Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (117kB) | Preview
5. NIM. 308131064 Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
6. NIM. 308131064 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
7. NIM. 308131064 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (167kB) | Preview
8. NIM. 308131064 Daftar Lampiran.pdf - Published Version
Download (123kB) | Preview
9. NIM. 308131064 Bab I.pdf - Published Version
Download (429kB) | Preview
10. NIM. 308131064 Bab VI.pdf - Published Version
Download (210kB) | Preview
11. NIM. 308131064 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (221kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik budidaya tanaman kopiArabika, tindakan yang dilakukan petani dalam hal konservasi lahan miring danproduksi tanaman kopi Arabika pada lahan miring konservasi mekanik dan tanpakonservasi.Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Sidikalang pada bulan Juni 2012. Penentuan sampel diambil secara purposive dari Desa Hutarakyat dan Kelurahan Bintang Hulu dengan populasi masing-masing 110 KK dan 290 KK. Sampel diambil secara acak masing-masing 10% dari populasi yaitu 40 KK. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik komunikasi langsung, observasi lapangan, dan studi dokumenter. Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan : (1) Teknik budidaya kopi Arabika yangditerapkan di daerah penelitian belum maju dan masih tradisional dimana pengolahan lahan masih menggunakan tenaga manusia. Mayoritas responden (90%) menggunakan bibit non unggul, dan 10% menggunakan bibit unggul, sumber bibit yang digunakan yaitu 40% petani menggunakan bibit yang tumbuh sendiri, 37,5% pembibitan dengan polibek, 22,5% pembibitan di tanah/tanpa polibek. Sebagian besar (52,5%) petani menggunakan pupuk alami/organik, 22,5% menggunakan pupuk kimia, 25% menggunakan pupuk organik dan kimia. (2) Tindakan konservasi lahan miring yaitu sebagian besar (60%) menerapkan guludan bersaluran dipadu dengan penanaman tanaman muda (ubi jalar, kacang) pada sela/gang kopi, 12,5% menerapkan pembuatan tangga/teras dipadu dengan penanaman tanaman peneduh, 27,5% menggunakan melakukan tindakan menyebarkan jerami dan batang jagung disekitar lahan penanaman kopi. (3) Produksi kopi Arabika antara yang ditanam di lahan miring konservasi dan non konservasi memiliki perbedaan dimana pada lahan yang dikonservasi secara mekanik, produksi tertinggi dalam 1 rante (20m2) mencapai 30 kg/bulan dan produksi terendah 5 kg/bulan sedangkan pada lahan yang tidak dikonservasi produksi tertinggi hanya 15 kg/bulan dan produksi terendah 2 kg/bulan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 910.071 Sih t |
Keywords: | Budidaya tanaman; Kemiringan lereng; Tanaman kopi; Konservasi tanah |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mr Brian Nicolas Rajagukguk |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 26 Sep 2016 08:40 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/17408 |