KESADARAN HUKUM MASYARAKAT DALAM MENSERTIFIKATKAN HAK MILIK ATAS TANAH DI DESA SEI BAMBAN KECAMATAN BATANG SERANGAN KABUPATEN LANGKAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman masyarakat desa Sei Bamban tentang pendaftaran tanah, dan hambatan-hambatan yang dihadapi masyarakat desa Sei Bamban kecamatan Batang Serangan dalam mensertifikatkan hak milik atas tanah. Berdasarkan area sampling dan random sampling dari populasi yang ada di desa Sei Bamban kecamatan Batang Serangan yang terbagi atas dusun Pujidadi 480 kepala keluarga, dusun Sumber Rejo 280 kepala keluarga, Tahun XI 180 kepala keluarga, Benteng Teladan, 140 kepala keluarga, Titi Belanga 480 kepala keluarga, Klonie 47 kepala keluarga, Tahun X 380 kepala keluarga, Jatimulyo 460 kepala keluarga. Maka jumlah populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 2447 kepala keluarga. Untuk mewakili populasi yang cukup besar jumlahnya, maka penulis mengambil sampel yang dapat digunakan untuk mewakili populasi sebagai sumber informasi dalam penelitian ini. Sampel dalam penelitian ini adalah 10% dari jumlah keseluruhan populasi sehingga diperoleh sampel sebanyak 96 kepala keluarga.Sebagai kelanjutan dalam proses penelitian ini, maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara,dan angket. Sedangkan teknik analisis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus data kualitatif.Setelah data diperoleh dari hasil pengujian maka dapat diketahui jawaban responden bahwa persentase jawaban responden yang mendukung adalah 65% sedangkan persentase jawaban responden yang tidak mendukung adalah 35%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “kesadaran hukum masyarakat dalam mensertifikatkan hak milik atas tanah di desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat adalah tergolong sedang”.