AZ, Dara Arigustika (2015) MUSIK BECANANG DALAM ADAT MALAM BEGURU PADA MASYARAKAT GAYO, KECAMATAN BEBESEN, KABUPATEN ACEH TENGAH. Undergraduate thesis, UNIMED.
2113340013 COVER.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
2113340013 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (746kB) | Preview
2113340013 PREFACE.pdf - Published Version
Download (225kB) | Preview
2113340013 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (128kB) | Preview
2113340013 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (230kB) | Preview
2113340013 TABLES.pdf - Published Version
Download (89kB) | Preview
2113340013 FIGURES.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
2113340013 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (608kB) | Preview
2113340013 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (263kB) | Preview
2113340013 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (288kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini merupakan kajian mengenai keberadaan musik becanang terhadap bentuk penyajian dan bentuk musik becanang pada masyarakat Gayo di Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui keberadaan musik becanang di Kecamatan Bebesen, bentuk penyajian musik becanang dan bentuk musik becanang dalam malam adat beguru pada masyarakat Gayo di Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh tengah.Penelitian ini berdasarkan landasan teoritis yang menjelaskan pengertian keberadaan, pengertian bentuk penyajian, pengertian bentuk musik, pengertian musik becanang dan pengertian malam adat beguru masyarakat Gayo.Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah penatuah adat yang mengerti tentang adat budaya tradisi masyarakat Gayo yang juga merupakan masyarakat Gayo Kabupaten Aceh Tengah. Pengumpulan data ini dilakukan dengan metode observasi atau pengamatan, wawancara, kerja laboraturium dan studi kepustakaan. Penelitian ini di ambil di lokasi Kecamatan Bebesen, kabupaten Aceh Tengah dan penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juni 2015 sampai dengan Agustus 2015.Hasil penelitian menunjukan bahwa keberadaan musik becanang di Kecamatan Bebesen masih berperan penting dalam setiap prosesi perkawinan adat masyarakat Gayo yang dapat dilihat dari fungsinya terutama dalam acara malam adat beguru untuk menjadi alat komunikasi dan sebagai tanda bahwa acara beguru akan segera dimulai. Bentuk penyajian musik becanang dimainkan dengan menggunakan beberapa alat musik tradisi yaitu terdiri dari Gegedem, canang, memong dan gong, musik becanang ini memiliki peran yang sangat penting dalam tiap tahapan acara adat perkawinan masyarakat Gayo khususnya pada malam adat beguru sebagai alat komunikasi pemanggil masyarakat setempat dan sebagai tanda bahwa malam adat beguru akan segera dimulai. Bentuk musik becanang hanya memainkan tiga bentuk ritem yang berbeda saja, ketiga ritem ini dimainkan secara berganti-gantian, yang paling menonjol membawa motif ritem adalah gegedem, pada instrumen memong, canang dan gong hanya mengikuti saja, canang digunakan sebagai pengatur tempo.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 MSK 010 |
Keywords: | Bentuk penyajian; bentuk musik; musik becanang |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice) M Music and Books on Music > M Music M Music and Books on Music > M Music > M5 Instrumental music |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Musik |
Depositing User: | Mrs Intan Nurhidayati |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 06 Sep 2016 11:09 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/17092 |