PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBASIS MEDIA POWERPOINT TERHADAP HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI SISWA KELAS XI PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media powerpoint lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Direct Instruction berbasis media powerpoint pada materi larutan penyangga dan untuk mengetahui motivasi pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media powerpoint pada materi larutan penyangga. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dan desain penelitian ini adalah Pretest-Posttest Control Grup Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Bangun Purba yang berjumlah 2 kelas. Pengambilan sampel dilakukan sampling total yaitu kelas XI A sebanyak 32 orang sebagai kelas eksperimen I dan kelas XI B sebanyak 33 orang sebagai kelas eksperimen II. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes objektif dalam bentuk pilihan ganda berjumlah 20 soal. Kelas Eksperimen I diberi pengajaran dengan pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan kelas Eksperimen II diberi pegajaran dengan pembelajaran DI. Dari hasil penelitian, untuk kelas Inkuiri terbimbing diperoleh nilai rata-rata 75,63 sedangkan untuk kelas DI adalah 69,1. Pada kelas eksperimen I diperoleh persen peningkatan hasil belajar sebanyak 63,02 %, sedangkan pada kelas eksperimen II diperoleh persen peningkatan hasil belajar sebanyak 60,98 %. Dari perhitungan korelasi didapat rhitung yaitu 0,017. Maka dapat disimpulkan bahwa motivasi siswa dengan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model inkuiri terbimbing berbasis powerpoint pada pokok bahasan larutan penyangga sangat rendah. Data kedua kelas berdistribusi normal dan memiliki varians yang homogen sehingga diperoleh hasil uji t dengan thitung > ttabel (3,12 > 1,67) yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar kimia siswa dengan pembelajaran Inkuiri terbimbing berbasis media powerpoint lebih baik dibanding dengan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Direct Instrucsion berbasis media powerpoint.