Sianturi, Rose Maria (2014) ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATERI PEWARISAN SIFAT DI KELAS IX SMP SE-KECAMATAN MUARA T.P 2013/2014. Undergraduate thesis, UNIMED.
4101141036 COVER.pdf - Published Version
Download (50kB) | Preview
4101141036 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (824kB) | Preview
4101141036 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (76kB) | Preview
4101141036 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
4101141036 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (73kB) | Preview
4101141036 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
4101141036 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (63kB) | Preview
4101141036 BAB I.pdf - Published Version
Download (105kB) | Preview
4101141036 BAB V.pdf - Published Version
Download (73kB) | Preview
4101141036 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (95kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar siswa dari aspek kognitif dan indikator pembelajaran, faktor penyebab kesulitan belajar siswa, dan hubungan jenis kelamin terhadap kesulitan belajar siswa pada materi Pewarisan Sifat di SMP se-kecamatan Muara, Kab.Tapanuli Utara. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Sampel diambil secara cluster random sampling yang berjumlah 98 orang. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes diagnostik, angket, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan 77,55% siswa tidak tuntas. Persentase kesulitan belajar siswa pada tingkat kognitif C1, C2, C3, C4, C5 dan C6 berturut-turut sebesar 40,82%, 37,25%, 48,40%, 55,10%, 47,96% dan 66,84%. Sedangkan persentase kesulitan belajar siswa pada indikator membedakan pengertian sifat resesif, dominan, dan intermediet sebesar 45,79%, indikator menentukan gamet dari genotip fetus/induk sebesar 40,31%, indikator mendeskripsikan materi genetis yang bertanggung jawab dalam Pewarisan Sifat (gen, kromosom) sebesar 51,28% dan indikator menentukan rasio hasil persilangan-persilangan monohibrid dan dihibridmelalui bagan sebesar 52,04%. Faktor penyebab kesulitan belajar adalah indikator media pembelajaran, materi pelajaran, lingkungan sekolah, inteligensi, motivasi, minat, psikiatik, guru, lingkungan masyarakat dan orang tua sebesar 61,14%, 59,86%, 54,78%, 52,10%, 47,19%, 45,28%, 43,11%, 42,65%, 42,35% dan 40,97%. Jenis kelamin juga mempunyai hubungan terhadap kesulitan belajar dengan rhitung = 0,458 untuk siswa perempuan dan 0,594 untuk siswa laki-laki
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 574.872 0712 Sia p |
Keywords: | kesulitan belajar; gejala- gejala; diagnosis; materi p[ewarisan sifat; struktur kromosom; percobaan mendel |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Mrs Elita Sari Sitorus |
Date Deposited: | 08 Apr 2016 08:34 |
Last Modified: | 29 Aug 2016 04:51 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/11307 |