Rosmawaty (2013) KEBERTAHANAN BAHASA DAERAH DALAM KONTEKS KEBIJAKAN BAHASA NASIONAL INDONESIA : KASUS BAHASA BATAK. Jurnal Bahasa,Sastra,Seni dan Pengajarannya, 41 (02). pp. 191-202. ISSN 0854-8277
Cover,FullText.pdf - Published Version
Download (864kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengaruh ciri budaya orang Batak dalam amalan agama terhadap kebertahanan baha Batak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan dua faktor yang mempengaruhi kebertahanan bahasa Batak, yakni ciri budaya orang Batak dan amalan agama. Pengaruh kedua faktor itu terhadap kebertahanan bahasa Batak bervariasi di antara subsuku Batak Angkola/Mandailing, Toba, Simalungun, Karo dan Pakpak/Dairi. Tingkat kebertahanan bahasa Batak oleh subsuku Batak mulai dari yang terkuat sampai ke terlemah membentuk kontinum dan berdampak secara bervariasi terhadap implementasi kebijakan bahasa nasional di Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Utara.
Item Type: | Article |
---|---|
Keywords: | Kebertahanan bahasa Batak; Politik bahasa nasional |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mr Aris Hadiana |
Date Deposited: | 31 Mar 2016 03:48 |
Last Modified: | 31 Mar 2016 03:48 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/1026 |