PENYAJIAN MUSIK DEBUS PADA ACARA KHITANAN MASYARAKAT MELAYU DESA UJUNG KUBU KABUPATEN BATU BARA

Penelitian ini merupakan tentang Bentuk penyajian musik debus pada acara khitanan masyarakat Melayu di Desa Ujung Kubu Kabupaten Batu Bara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bentuk penyajian musik debus pada acara khitanan masyarakat Melayu di Desa Ujung Kubu Kabupaten Batu Bara. Dengan menggunakan teori Prier.
Penelitian ini berdasarkan landasan teoritis yang menjelaskan pengertian bentuk musik, pengertian fungsi musik, pengertian bentuk penyajian.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah ketua pemain debus, anggota pemain musik debus, dan masyarakat Melayu desa Ujung Kubu Kabupaten Batu Bara. Pengumpulan data ini dilakukan dengan metode observasi atau pengamatan, wawancara, audiovisual dan studi kepustakaan. Penelitian ini mengambil lokasi penelitian di Desa Ujung Kubu Kabupaten Batu Bara dan penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2020.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa musik debus pada masyarakat Melayu Desa Ujung Kubu Kabupaten Batu Bara berperan penting. Sesuai kepercayaan dan agama yang berlaku dimasyarakat Melayu Desa Ujung Kubu dalam mengkhitankan seorang anak laki-laki yang sudah dewasa. Dengan memberi petuah-petuah atau nasehat kepada anak yang dikhitan melalui senandung yang berisikan nasehat nabi Muhammad SAW dan perintah Allah SWT. Bentuk musik debus yang memiliki tiga tahapan. Fungsi musik debus pada acara khitanan, dan bentuk penyajian musik debus solo, dan kelompok.