PENGEMBANGAN PERANGKAT ASESMEN AUTENTIK BERBASIS KONTEKSTUAL UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS MAHASISWA PADA MATAKULIAH MIKROBIOLOGI

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat asesmen autentik berbasis kontekstual untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi dan keterampilan proses sains mahasiswa pada matakuliah mikrobiologi yang layak secara empiris. Kelayakan perangkat asesmen autentik secara empiris diperoleh dari hasil validasi ahli materi, ahli evaluasi dan asesmen, ahli kemampuan berpikir tingkat tinggi, ahli keterampilan proses sains, penilaian dosen pengampu matakuliah mikrobiologi dan respon mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model pengembangan 4-D yang terdiri dari tahap pendefinisian, perancangan, pengembangan dan pendistribusian. Namun pada penelitian ini tahap pendistribusian tidak dilakukan. Prosedur pengembangan dimulai dari tahap: (1) analisis awal; (2) perancangan perangkat asesmen autentik; (3) validasi, uji keterbacaan dan uji coba lapang terbatas perangkat asesmen autentik. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi dan angket respon dosen dan mahasiswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode pengumpulan hasil validasi dan angket respon dosen dan mahasiswa, kemudian data yang didapatkan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil validasi perangkat asesmen autentik berbasis kontekstual pada matakuliah mikrobiologi yang dikembangkan dari segi aspek materi oleh validator ahli materi pada adalah 92,79% (sangat baik), Hasil validasi aspek evaluasi dan asesmen oleh validator ahli evaluasi dan asesmen adalah 93,75% (sangat baik), Hasil validasi aspek kemampuan berpikir tingkat tinggi oleh validator ahli kemampuan berpikir tingkat tinggi adalah 96,20% (sangat baik), Hasil validasi aspek keterampilan proses sains oleh validator ahli keterampilan proses sains adalah 97,22% (sangat baik). Hasil penilaian dosen matakuliah mikrobiologi terhadap perangkat asesmen autentik berbasis kontekstual pada matakuliah mikrobiologi yang dikembangkan adalah 94,94% (sangat baik), hasil uji coba lapang terbatas adalah 91,19% (sangat baik).