PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMA KESATUAN MERANTI TAHUN 2013

Masalah dalam penelitian ini adalah hasil belajar sejarah siswa kelas XI diSMA Kesatuan Meranti Tahun Ajaran 2012/2013 yang rendah. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui seberapa besar perbedaan hasil belajar sejarah yangdiajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran peta konsep dengankonvensional di SMA Kesatuan Meranti Tahun 2013.Pada hasil belajar sejarah dengan menggunakan strategi pembelajaran petakonsep, rata – rata (Mean) tes pada pretes diperoleh rata – rata 45,64 denganstandart deviasi 11,10 sedangkan pada postest diperoleh rata – rata 81,30 denganstandart deviasi 9,60. Untuk rata – rata nilai pretes pada kelas kontrol tanpadiberikan strategi pembelajaran peta konsep atau konvensional diperoleh 43,77dengan standart deviasi 12,09 sedangkan pada postes memperoleh nilai rata – rata65,65 dengan standart deviasi 9,01. Sedangkan uji normalitas data pada strategipembelajaran peta konsep, data pretes berdistribusi normal yaitu 0,0793<0,161dan data postes berdistribusi normal yaitu 0,0925 < 0,161 dan pada kelas denganpembelajaran konvensional, data pretes berdistribusi normal yaitu 0,0799 < 0,161dan data postes berdistribusi normal yaitu 0,1529 < 0,161. Hasil uji homogenitasnilai pretes diperoleh Fhitung < Ftabel atau 1,19 < 1,692 pada taraf signifikan 5% (&#945; =0,05). Dan uji homogenitas untuk nilai postes diperoleh Fhitung < Ftabel atau1,14<1,692 sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua sampel adalah berasal darikelompok yang homogen. Sedangkan untuk uji hipotesis dengan nilai posteshitung t > tabel t yaitu 25,49>2,002 dan dk = 58. Dengan demikian Ha = diterimasedangkan Ho = ditolak.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikanhasil belajar sejarah yang diajarkan dengan strategi pembelajaran peta konsepdengan konvensional di SMA Kesatuan Meranti Tahun ajaran 2012/2013.Kata Kunci: Hasil Belajar Sejarah, Strategi Pembelajaran Peta Konsep danKonvensional.