UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENULIS ANAK USIA 5-6 TAHUN MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS BERBASIS BERMAIN DI PAUD MASYITHA MALIK DELI TUA TAHUN AJARAN 2015 – 2016

Masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah melalui metode pemberian tugas berbasis bermain dapat meningkatkan minat belajar anak usia 5-6 tahun di PAUD Masyitha Malik Deli Tua Tahun Ajaran 2015-2016 dan Apakah melalui metode pemberian tugas berbasis bermain dapat meningkatkan kemampuan menulis anak usia 5-6 tahun di PAUD Masyitha Malik Deli Tua Tahun Ajaran 2015-2016.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus dan setiap siklus 2 kali pertemuan. Objek penelitian ini adalah upaya meningkatkan minat belajar dan kemampuan menulis anak usia 5-6 tahun. Subjek penelitian ini adalah anak kelas B di PAUD Masyitha Malik yang berjumlah 20 orang, terdiri dari 11 orang anak laki-laki dan 9 orang anak perempuan. Tindakan penelitian ini adalah metode pemberian tugas berbasis bermain. Data dikumpulkan menggunakan lembar pengamatan (observasi). Data analisis dengan menggunakan analisis persentase dan deskriptif.
Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan bahwa metode pemberian tugas berbasis bermain dapat meningkatkan minat belajar anak usia 5-6 tahun di PAUD Masyitha Malik. Hasil analisis persentase menunjukkan sebanyak 2 anak (10%) tergolong baik, 14 anak (70%) tergolong cukup dan 4 anak (20%) tergolong kurang. Hal ini menunjukkan bahwasannya hasil belum mencapai kriteria keberhasilan, sehingga perlu dilakukan perbaikan tindakan pembelajaran pada siklus II. Dari hasil siklus II dilakukan perbaikan tindakan pembelajaran dengan tahap menggunakan metode pemberian tugas berbasis bermain. Peneliti harus menyiapkan tugas dan media pembelajaran yang diperlukan dalam proses pembelajaran, peneliti (guru kelas) harus membimbing anak dalam setiap kegiatan pembelajaran, selain itu guru juga memberikan motivasi seperti memberikan pujian dan reeward (bintang) kepada anak yang mampu mengerjakan dan menyelesaikan tugasnya, hal ini dilakukan untuk membuat anak tertarik mengikuti semua proses pembelajaran. Setelah tindakan siklus II dilakukan menunjukkan bahwa terdapat 4 anak (20%) tergolong sangat baik, 7 anak (35%) tergolong baik dan 9 anak (45%) tergolong cukup.
Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan bahwa metode pemberian tugas berbasis bermain dapat meningkatkan kemampuan menulis anak usia 5-6 tahun di PAUD Masyitha Malik. Hasil analisis persentase menunjukkan sebanyak 2 anak (10%) tergolong baik, 14 anak (70%) tergolong cukup dan 4 anak (20%) tergolong kurang. Hal ini menunjukkan bahwasannya hasil belum mencapai kriteria keberhasilan, sehingga perlu dilakukan perbaikan tindakan pembelajaran pada siklus II. Dari hasil siklus II dilakukan perbaikan tindakan pembelajaran dengan tahap menggunakan metode pemberian tugas berbasis bermain. Peneliti harus menyiapkan tugas dan media pembelajaran yang diperlukan dalam proses pembelajaran, peneliti (guru kelas) harus membimbing anak dalam setiap kegiatan pembelajaran. hal ini dilakukan untuk membuat anak tertarik mengikuti semua proses pembelajaran. Setelah tindakan siklus II dilakukan menunjukkan bahwa terdapat 4 anak (20%) tergolong sangat baik dan 16 anak (80%) tergolong baik.
Dari hasil temuan penelitian tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa metode pemberian tugas berbasis bermain dapat meningkatkan minat belajar dan kemampuan menulis anak usia 5-6 tahun dan dari hasil penelitian ini diharapkan kepada guru agar dapat menerapkan metode pemberian tugas berbasis bermain dalam meningkatkan minat belajar dan kemampuan menulis anak didiknya.