PEMBINAAN SANGGAR KARANG TARUNA DALAM OLAH GERAK TARI

Olah gerak yang selama ini dilaksanakan pada Sanggar Karang Taruna di Kota Sidikalang Kabupaten Dairi masih pada materi tari bentuk. Penyebab yang paling mendasar adalah karena ketiadaan guru yang kompeten di bidang olah gerak tari. Selain itu, guru yang tersedia belum memahami secara optimal tentang bagaimana memberikan materi menari yang tepat sesuai aturan dalam wiraga, wirama, dan wirasa. Berdasarkan keadaan ini, tim pengusul pengabdian kegiatan Pembinaan dan Penguatan Keterampilan Menari Siswa di Sanggar Karang Taruna, melakukan pemantapan olah gerak tari pada siswa serta guru pada sanggar ini. Metode yang diterapkan adalah pembinaan dan pemantapan penguasaan olah gerak tari untuk: (a) siswa kelompok usia 13 hingga 15 tahun, pada tari
dari etnis Batak Toba, dan (b)siswa kelompok usia 16 tahun ke atas pada tari etnis Dairi. Melalui pembinaan dan pemantapan ini, dimunculkan 2 (dua) tari baru, yang sesuai
dengan pelatihan yang dilakukan, yaitu tari garapan baru berdasarkan legenda pada masyarakat Dairi, yang kemudian dikemas dalam media audio visual, sehingga dapat digunakan sebagai dokumentasi media pembelajaran.