Pengembangan Media Pembelajaran Elektronik pada Teks Cerita Rakyat Bermuatan Sosiokultural Asahan untuk Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Kisaran

Masalah penelitian ini adalah proses pembelajaran cerita rakyat belum menggunakan media pembelajaran elektronik dan kesulitan siswa dalam mengidentifikasi nilai dan karakteristik yang terkandung dalam teks cerita rakyat dengan baik. Tujuan penelitian adalah: (1) untuk mengetahui proses pengembangan media pembelajaran elektronik pada teks cerita rakyat bermuatan sosiokultural Asahan, (2) untuk menguji kelayakan media pembelajaran elektronik pada teks cerita rakyat bermuatan sosiokultural Asahan, dan (3) untuk menguji keefektifan media pembelajaran elektronik pada teks cerita rakyat bermuatan sosiokultural Asahan. Metode penelitian yang dipilih yaitu metode penelitian dan pengembangan Research and Development (R&D) yang mengacu pada model pengembangan Borg and Gall. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) hasil validasi ahli materi termasuk kelayakan isi dengan rata-rata 93,75% dengan kategori sangat baik, kelayakan penyajian dengan rata-rata 95,8% dengan kategori sangat baik, dan kelayakan bahasa dengan rata-rata 95,1% dengan kategori sangat baik, hasil validasi ahli media menunjukkan bahwa media pembelajaran elektronik pada teks cerita rakyat bermuatan sosiokultural Asahan berada pada kategori sangat baik dengan persentasi rata-rata 94,15%, (2) hasil uji coba perorangan dengan rata-rata 86,8% dengan kategori sangat baik, hasil uji coba kelompok kecil dengan rata-rata 89,12% dengan kategori sangat baik, dan hasil uji lapangan terbatas dengan rata-rata 91,27% (3) hasil keefektifan media pembelajaran diperoleh melalui hasil belajar siswa pada pretest dan posttest. Skor rata-rata pada pretest 60% dan pada posttest 86,6%. Selisih dari pretes dan posttest adalah 26,6%. Dengan demikian, media pembelajaran elektronik pada teks cerita rakyat bermuatan sosiokultural Asahan yang telah dikembangkan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran.