HUBUNGAN PERSEPSI GURU TERHADAP KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, SIKAP GURU TERHADAP PEKERJAAN, DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN PENGETAHUAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI SMKN KABUPATEN TAPANULI TENGAH

Tujuan penelitian untuk mengetahui: (1) hubungan persepsi guru terhadap kepemimpinan kepala sekolah dengan pengetahuan kompetensi profesional guru, (2) hubungan sikap guru terhadap pekerjaan dengan pengetahuan kompetensi profesional guru, (3) hubungan komunikasi interpersonal guru dengan pengetahuan kompetensi profesional guru, dan (4) hubungan antara persepsi guru terhadap kepemimpinan kepala sekolah, sikap guru terhadap pekerjaan, dan komunikasi interpersonal secara bersama-sama dengan pengetahuan kompetensi profesional gum_Penetitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pola kajian korelatif dengan jumlab populasi penelitian adalah seluruh guru SMKN Tapanuli Tengah berjumlah 200 orang. Sampel penelitian berjumlah 44 orang yang diambil dengan WIELD& stratified random sampling. Instrumen penelitian adalah angket dengan model skala Liked dan tes. U ji persyaratan dilakukan untuk inenguji normalitas, linearitas, dan independensi antar variabel betas. Teknik analisis data digunakan korelasi dan regresi dan korelasi sederhana dan regresi dan korelasi ganda pada taraf signifikansi a 0,05.Hasil penelitian menunjukkan: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan antara persepsi guru terhadap kepemimpinan kepala sekolah dengan pengetahuan kompetensi profesional guru dengan angka korelasi 0,430 (2) terdapat hubungan positif dan signifikan antara sikap gum terhadap pekerjaan dengan pengetahuan kompetensi profesional guru dengan angka korelasi 0,527 (3) terdapat hubungan positif dan signifikan antara komunikasi interpersonal dengan pengetahuan kompetensi profesional guru dengan angka korelasi 0,408 dan (4) terdapat hubungan positif dart signifikan secara bersama-sama antara persepsi guru terhadap kepemimpinan kepala sekolah, sikap guru terhadap pekerjaan dan komunikasi interpersonal dengan pengetahuan kompetensi profesional guru dengan angka korelasi 0,718.Saran-saran yang dapat disampaikan adalah: (1) performa pengetahuan kompetensi profesional guru dapat ditingkat oleh guru dengan selalu membaca buku-buku yang berkenaan dengan kompetensi mengajar, mengikuti seminar maupun pelatihan dan yang tak kalah pentingnya adalah mengikuti kegiatan yang dilakukan PGRI dan MGMP, (2) Kepala sekolah SMKN Tapanuli Tengah dapat mensupport komunikasi interpersonal guru dengan cara memberikan melibatkan guru dalam pengambilan keputusan di sekolah, memberikan kesernpatan guru untuk mengembangkan potensinya untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi (S.2) dan yang tak kalah pentingnya adalah melaksanakan bak-hak normatif yang diterima guru sesuai prosedur, (3) kepada Dinas Pendidikan Tapanuli Tengah memberdayakan kegiatan MGMP sebagai wallah dalam meningkatkan pengetahuan kompetensi dan profesionalitas guru dan (4) kepada penditi lain bahwa penelitian ini periu ditindak lanjuti khususnya yang bericaitan dengan variabeI-variabel berbeda yang turut memberikan sumbangan terhadap pengetahuan kompetensi profesional guru.