MOBILISASI SUARA OLEH PT. BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS TERHADAP MASYARAKAT DESA PERKEBUNAN SEI BALAI IV PADA PEMILUKADA SERENTAK 2015 DI KABUPATEN ASAHAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana PT. Bakrie Sumatera Plantations melalukan mobilisasi suara terhadap masyarakat Desa Perkebunan Sei Balai IV pada pemilihan kepala daerah di Kabupaten Asahan tahun 2015. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif karena bertujuan untuk mengetahui bagaimana mobilisasi yang dilakukan oleh PT. Bakrie Sumatera Plantations dalam mempengaruhi hak suara masyarakat Desa Perkebunan Sei Balai IV Kecamatan Meranti pada pemilihan kepala daerah serentak di Kabupaten Asahan tahun 2015. Adapun populasi yang dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Perkebunan Sei Balai IV Kecamatan Meranti Kabupaten Asahan yang diambil berdasarkan jumlah kepala keluarga yaitu berjumlah 112 kepala keluarga, sedangkan sampel adalah 20% dari populasi, maka sampelnya adalah 22 orang yang dipilih secara acak (random sampling). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket dan wawancara. Untuk menganalisis data yang terkumpul penulis menggunakan rumus Korelasi Product Moment. Korelasi antara variabel x dan variabel y menunjukkan nilai rhitung > rtabel atau 0,75 > 0,4227 pada taraf signifikansi 5% terdapat pengaruh antara mobilisasi suara yang dilakukan oleh PT. Bakrie Sumatera Plantations terhadap pemilihan kepala daerah di Kabupaten Asahan tahun 2015. Untuk mengetahui apakah hipotesis kerja atau hipotesis alternatif (Ha) diterima atau ditolak dilakukan uji “t”. Dari analisis hasil penelitian diperoleh thitung > ttabel atau (5,079 > 1,717) pada taraf signifikansi 5% pada derajat kebebasan (dk) = n-2 (22-2 = 20), maka hipotesis alternative (Ha) dapat diterima yaitu terdapat mobilisasi suara dengan persentasi yang kuat yaitu 0,75 yang dilakukan oleh PT. Bakrie Sumatera Plantations terhadap pemilihan kepala daerah di Desa Perkebunan Sei Balai IV Kabupaten Asahan tahun 2015. Hal tersebut juga berbanding tegak lurus dengan hasil wawancara yang menyatakan adanya faktor lain seperti pemberian himbauan untuk memlilih pasangan calon tertentu yang disertai dengan adanya ancaman mengenai pemindah tugasan hingga pemecatan para karyawan jika tidak memilih berdasarkan hal yang ditetapkan pihak perkebunan yang menjadi faktor pendorong yang digunakan oleh PT. Bakrie Sumatera Plantations dalam mempengaruhi suara masyarakat Desa Perkebunan Sei Balai IV.