PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF �

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan diterapkannya strategi pembelajaran kreatif – produktif dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (kelas eksperimen 1) dan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan strategi pembelajaran produktif tanpa STAD (kelas eksperimen 2). Sebagai alat pengumpul data hasil belajar digunakan tes objektif yang berjumlah 20 soal yang telah teruji validitas, realibilitas, tingkat kesukaran dan daya beda soalnya. Adapun hipotesis dalam penelitian ini yaitu apakah ada pengaruh Strategi Pembelajaran Kreatif – Produktif dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok laju reaksi.
Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t- satu pihak (pihak kanan) dan diperoleh thitung = 3,52 sedangkan ttabel = 1,667 untuk α = 0.05 dan db = 78. Dengan demikian thitung > ttabel , maka Ha diterima yakni ada pengaruh hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan Strategi Pembelajaran Kreatif – Produktif dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada materi pokok laju reaksi. Peningkatan hasil belajar siswa dihitung dengan bentuk gain ternormalisasi dan didapatkan persen peningkatan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen 1 sebesar 41.58 % sedangkan persen keberhasilan belajar siswa kelas eksperimen 2 sebesar 31.02%.
Dengan melihat keberhasilan belajar menggunakan Strategi Pembelajaran Kreatif – Produktif dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada pokok bahasan Laju Reaksi, maka Strategi Pembelajaran Kreatif – Produktif dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD ini dapat diaplikasikan dalam pembelajaran kimia dengan materi pokok lain yang sesuai.