Sejarah Tugu Tamiang 1894-1958 Di Lapangan Merdeka Medan Sebagai Simbol Kekalahan Belanda

Penelitian ini memfokuskan sejarah Tugu Tamiang di Medan. Menggali latar belakang pendirian alasan pembangunan, faktor penyebab penghancuran Tugu Tamiang, data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari sumbersumber sejarah termasuk laporan Sumatra Post, Pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah yang melibatkan pengumpulan, analisis, dan interpretasi sumber-sumber sejarah. Pertama-tama, dilakukan penelusuran latar belakang terjadinya pertempuran di Tamiang sebagai dasar pemahaman mengenai pendirian tugu, selanjutnya alasan dan proses pendirian Tugu Tamiang di Lapangan Merdeka. Melalui pengumpulan dan analisis sumbersumber sejarah, penelitian ini menunjukkan bahwa Tugu Tamaing dibangun sebagai penghormatan terhadap perjuangan keberanian dalam pertempuran di Tamiang. Proses pendiriannya melibatkan kontribusi sukarela dari masyarakat setempat dan pihak-pihak berkepentingan, serta dipercayakan kepada komite angakatan darat dan laut. Namun meskipun Tugu Tamiang merupakan simbol penting dalam sejarah Kota Medan. Sayangnya tugu ini mengalami penghancuran di Lapangan Merdeka. Penelitian ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang sejarah Tugu Tamiang dan pentingnya penghormatan terhadap perjuanagan yang diwakili olehnya. Selain itu, penelitian ini juga menggambarkan kompleksitas dan perubahan sejarah yang mempengaruhi nasib Tugu Tamiang. Implikasi dari penelitian ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas tentang pentingnya melestarikan warisan sejarah dan menghormati perjuangan yang telah dilakukan dalam perjuangan kemerdekaan.