Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Diet Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa di RS USU

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) Karakteristik responden yaitu jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, riwayat edukasi atau konseling diet, keluarga yang mengantar saat hemodialisa, berat badan pra-hemodialisa dan pasca-hemodialisa serta tekanan darah. (2) Dukungan keluarga pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. (3) Kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. (4) Hubungan dukungan keluarga
dengan kepatuhan diet pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Tempat penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (RS USU) Medan. Waktu penelitian dilakukan September-November 2023.
Populasi dalam penelitian ini seluruh pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa sebanyak 62 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah pasien sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data, untuk dukungan keluarga menggunakan kuesioner dan
kepatuhan diet menggunakan food recall 2x24 jam. Teknik analisis dara secara deskriptif dan uji hipotesis Chi-Square. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan karakteristik responden sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan 56,70 persen, rerata usia responden 43,77±9,83 tahun, rerata pendidikan responden 13±2,86 tahun,
pekerjaan responden bervariasi, rerata pendapatan responden
1.680.000±1.449.232,85 rupiah, sebagian besar responden sudah mendapatkan edukasi dari dokter dan perawat sebesar 76,70 persen, sebagian besar pasien diantar oleh suami/istri sebesar 40,00 persen, rerata berat badan pasca hemodialisa
hari pertama 59,22±8,96 kg, rerata berat badan pasca hemodialisa hari kedua 58,8±8,89 kg dan rerata tekanan darah responden 143,63±18,2/76,33±6,94 mmHg. Dukungan keluarga termasuk kategori kurang baik sebesar 56,70 persen.
Kepatuhan diet termasuk kategori tidak patuh sebesar 73,30 persen. Hasil analisis uji korelasi Chi-Square menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pada pasien GGK
yang menjalani hemodialisa dengan p-value sebesar 0,049 (p<0,05).