ANALISIS MORFOMETRIK KEPITING BAKAU (Scylla serrata) DI DESA TANJUNG REJO, KECAMATAN PERCUT SEI TUAN, KABUPATEN DELI SERDANG, SUMATERA UTARA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter yang paling berkontribusi terhadap berat badan kepiting bakau (Scylla serrata) dan perbedaan morfometrik kepiting bakau (Scylla serrata) jantan dan betina. Penelitian dilaksanakan di Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara pada bulan Maret – April 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan metode eksploratif yaitu menkoleksi sampel secara langsung atau Hand sorting. Parameter morfometrik yang diamati adalah lebar karapas, panjang karapas, tinggi karapas, opticalgroove widths, panjang chela, tinggi chela dan panjang profundus. Analisis yang digunakan adalah Regresi Linear berganda dengan metode Stepwise dan Uji t. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Karakter morfometrik yang paling memberikan kontribusi terhadap berat badan pada kepiting bakau jantan adalah panjang chela sebelah kanan (93%) dan panjang karapas (94,1%), sedangkan pada kepiting bakau betina adalah tinggi karapas (87%) dan lebar karapas (91%) serta terdapat perbedaan yang signifikan antara morfometrik kepiting bakau jantan dengan kepiting bakau betina pada karakter optical groove widths, panjang chela sebelah kanan, tinggi chela sebelah kanan, panjang profundus chela sebelah kanan, panjang chela sebelah kiri, tinggi chela sebelah kiri, panjang profundus sebelah kiri, lebar karapas dan tinggi karapas. Sedangkan untuk karakter panjang karapas menunjukkan tidak berbeda signifikan