ANALISIS KESULITAN MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING (Studi Kasus Mahasiswa PGSD FIP UNIMED)

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kesulitan-kesulitan apa saja yang dialamiMahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam mengikuti proses pembelajarandaring. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan mahasiswa dalam pembelajaran daring. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa PGSD FIP UNIMED stambuk 2017 sampai 2019 yang berjumlah 1037. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa stambuk 2017 sebanyak 28 mahasiswa, stambuk 2018 sebanyak 26 mahasiswa, stambuk 2019 sebanyak 37. Jenis Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket terdiri dari 27 pernyataan yang sudah divalidkan dan disebar melalui google form. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskripsi persentase dan rata-rata.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: kesulitan mahasiswa dalam pembelajaran daring Mahasiswa PGSD FIP UNIMED termasuk ke dalam kategori sulit dengan perolehan persentase 63,38% dengan kesulitan sebagai berikut: (a) kesulitan mahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam pembelajaran daring indikator infastruktur yaitu proses pembelajaran daring harus mempunya Hp/smartphone, tidak memiliki fasilitas yang lengkap seperti laptop, penggunaan kouta internet berpengaruh terhadap ekonomi, kesulitan dalam pengerjaan tugas yang diberikan
oleh dosen; (b) kesulitan mahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam pembelajaran daring indikator persepsi masyarakat tentang pembelajaran jarak jauh yaitu lingkungan sekitar yang menganggap pembelajaran daring lebih hemat; (c)
kesulitan mahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam pembelajaran daring indikator dukungan dari pihak eksternal yaitu pembelajaran yang kurang efektif dilaksanakan, tidak mendapat bantuan kouta dari pemerintah; (d) kesulitan
mahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam pembelajaran daring indikator interaksi antara pembelajar dan pengajar yaitu metode belajar yang cenderung monoton dan membosankan, tidak mampu memahami materi yang disampaikan oleh dosen, sering miskomunikasi antara dosen dan mahasiswa; dan (e) kesulitan mahasiswa PGSD FIP UNIMED dalam pembelajaran daring indikator media pembelajaran yaitu media yang kurang efektif.