Implementasi Supervisi Klinis Berbasis Soft Skill Dalam Peningkatan Kinerja Guru

Peningkatan prestasi belajar siswa sangat tergantung kepada kualitas seorang guru, dimana guru adalah sebagai pemimpin tertinggi di depan kelas. Oleh karena itu perlu ditingkatka kualitas mengajar seorang guru agar proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif, efisien dan tuntas. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada kepala sekolah, pengawas dan guru tentang pelaksanaan kepengawasan atau supervise yang dapat membantu guru dalam meningkatkan kulitas mengajarnya. Dimana selama ini pengawas merupakan momok yang mencemaskan bagi guru karena tindakan yang dilaksanakan pengawas tersebut seolah-olah sebagai seseorang yang super dalam pengalaman dan penguasaan dalam hal pembelajaran. Dalam supervisi klinis berbasis soft skill yang diperbaiki adalah perbaikan penguasaan keterampilan mengajar seorang guru, melalui skenario yang dibuat oleh kedua belah pihak antara si guru (supervised) dan pengawas (supervisor). Dengan model seperti ini, guru diperlakukan sebagaimana adanya tanpa dicampuradukkan dengan kepentingan supervisor. Konsep “klinis” di dalam supervisi klinis lebih menekankan bahwa bimbingan yang diberikan kepada guru dan/atau calon guru.