ISOLASI FRAKSI NON POLAR DARI KAYU SECANG (CAESLPINIA SAPPAN L) SERTA UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI

Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi fraksi non polar ekstrak metanol secang (C.sappan L) serta uji aktivitas antibakterinya terhadap bakteri S.aureus ATTC 25923 dan E.coli 25922. Metode isolasi dengan menggunakan metode kromatografi cair vakum, dengan eluen heksan dan etil asetat dengan komposisi varian yang bervariasi (sesuai dengan tingkat kepolarannya). Fraksi heksan (non polar) kemudian dianalisis dengan GC-MS kemudian dibandingkan dengan spectrum senyawa massa senyawa standar Wiley 7. LIB. Hasil analisa menunjukkan 9 senyawa teridentifikasi, dengan komponen utamanya antara lain 9,12-Octadecadienoic acid (Z,Z)-, methyl ester (17.35 %), 9-Octadecenoic acid, methyl ester (14,12 %), 9,12-Octadecadien-1-ol (52.30 %), Octadecanoic acid, methyl ester (3.70 %), Hexadecanoic acid, methyl ester ( 6.88 %). Uji aktivitas antibakteri fraksi non polar terhadap bakteri S.aureus dan E.coli dengan zona hambat masing-masing 7,3 mm dan 12,7 mm. Kemampuan menghambat fraksi non polar batang secang dikategorikan “Sedang” untuk bakteri S.aureus dan dikategorikan “Kuat” untuk bakteri E.coli. Adapun nilai MIC dan MBC untuk S.aureus adalah 2500 (μg/mL) dan 5000 (μg/mL) dan terhadap bakteri E.coli adalah 1250 (μg/mL) dan 1250 (μg/mL). Dengan demikian uji aktivitas antibakteri yang dilakukan maka fraksi non polar batang secang dapat digunakan sebagai antibakteri terhadap bakteri S.aureus dan E.coli