ANALISIS PEMANFAATAN LABORATORIUM DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI SE-KOTA PADANG SIDIMPUAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat pemanfaatan laboratorium biologi; (2) frekuensi pemanfaatan laboratorium biologi pada materi kelas X dan XI; dan (3) faktor penghambat pemanfaatan laboratorium biologi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan sampel 22 guru biologi yang mengajar di kelas X dan XI yang tersebar di 7 SMA Negeri se-Kota Padangsidimpuan. Teknik pengumpulan data adalah angket. observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik prosentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemanfaatan laboratorium di SMA Negeri se-Kota Padangsidimpuan pada kategori kurang baik (57,32%), sedangkan frekuensi pelaksanaan kegiatan laboratorium biologi di SMA Negeri se-Kota Padangsidimpuan kelas X selama semester gasal T.A. 2010/2011 rata-rata sebanyak 3 kali dalam satu semester. Sedangkan frekuensi kegiatan laboratorium di kelas XI adalah rata-rata sebanyak 6 kali dalam satu semester. Tingkat pemanfaatan laboratorium biologi di SMA Negeri se-Kota Padangsidimpuan, berdasarkan pembagian lokasi sekolah adalah pada kawasan pusat kota termasuk kategori cukup baik dan kawasan pinggir kota termasuk kurang baik. Faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam pemanfaatan laboratorium di SMA Negeri se-Kota Padangsidimpuan antara lain: (1) Faktor Perlengkapan Laboratorium yang tidak memadai; (2) Faktor tidak adanya penempatan; dan (3) Dianggap menyita waktu dan tenaga.