PREPARASI ZEOLIT ALAM SARULLA KECAMATAN PAHAE KABUPATEN TAPANULI UTARA PROPINSI SUMATERA UTARA SEBAGAI BAHAN PENGISI DALAM APLIKASI NANOKOMPOSIT BUSA POLIURETAN

Zeolit alam dapat digunakan sebagai bahan pengisi dalam pembuatan nanokomposit busa poliuretan. Penambahan zeolit alam sebagai bahan pengisi dalam pembuatan nanokomposit busa poliuretan diperoleh dari daerah Sarulla, Kecamatan Pahae, Kabupaten Tapanuli Utara Propinsi Sumatera Utara. Zeolit Alam Sarulla (ZAS) semula diperoleh dalam bentuk bongkahan kemudian dilakukan proses penggerusan menjadi ukuran 200mesh (74μm). ZAS tersebut dilakukan melalui proses pemurnian dan kalsinasi pada suhu 6000C selama 1
jam dan tanpa proses pemurnian dan kalsinasi, kemudian diolah menjadi nano partikel ZAS dengan proses ball
mill selama 21 jam. Metode yang dilakukan dalam penelitian pada pengolahan nanokomposit busa poliuretan
adalah: 1) Pembuatan nano partikel ZAS; 2) Pembuatan nanokomposit dilakukan dengan cara mencampurkan nano partikel ZAS pada campuran PPG dan TDI dalam cetakan pada suhu kamar dengan laju 100rpm selama 30 detik, dengan komposisi nano partikel ZAS (0,10,15,20,25 dan 30)%wt; dan 3) Karakterisasi meliputi: analisa kandungan kimia dengan XRF, ukuran partikel dengan PSA, dan analisis Sifat Mekanis (Kekuatan Tarik (ζt), Kemuluran (ε) dan Modulus Elastisitas). Hasil analisis kandungan kimia yang dominan untuk nano partikel ZAS melalui kalsinasi diperoleh kadar unsur SiO2 (70.98%) dan Al2O3 (17.22%) sedangkan analisis kandungan kimia yang dominan untuk nano partikel ZAS tanpa kalsinasi diperoleh kadar unsur SiO2 (80.28%) dan Al2O3 (14,21%). Hasil analisis karakterisasi ZAS diperoleh ukuran partikel 129,7nm untuk ZAS kalsinasi, untuk ZAS tanpa kalsinasi diperoleh ukuran partikel 95,8nm.