PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR MAKANAN KONTINENTAL PADA SISWA KELAS XI SMK PUTRA ANDA BINJAI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Talking Stick pada mata pelajaran Makanan Kontinental; (2) hasil belajar siswa yang tidak menggunakan model pembelajaran Talking Stick terhadap pada pelajaran Makanan Kontinental ; (3) pengaruh model pembelajaran Talking Stick terhadap hasil belajar Makanan Kontinental. Teknik pegambilan sampel secara Random Sampling dengan jumlah sampel 60 siswa. Kelas XI Jasa Boga 1 berjumlah 30 siswa dan kelas XI Jasa Boga 2 berjumlah 30 siswa. teknik pengumpulan data menggunakan tes pilihan berganda dan teknik analisis data menggunakan deskripsi data, tigkat kecendrungan dan uji persyaratan analisis menggunakan rumus uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesiis. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kecendrungan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Talking Stick pada mata pelajaran makanan kontinental termasuk kategori cendrung tinggi sebesar (kategorikan cendrung tinggi ( 96,6 %), dengan rata – rata hitungan sebesar 39,4 dan standar deviasi 4 . Hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran makanan kontinental siswa kelas XI Jasa Boga 2 SMK Putra Anda Binjai dikategorikan cendrung cukup (93,3%), dengan rata – rata hitungan sebesar 27,2 dan standar deviasi 3,1.
Berdasarkan perhitungan uji-t disimpulkan bahawa hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran talking stick lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional pada mata pembelajaran makanan kontinental. Hal ini dibuktikan dari hasil pengujian hipotesis dimna thitung>ttabel yaitu (22,18>1,67). Pada taraf sidnifikan 5%. Artinya model pembelajaran Talking Stick berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Makanan Kontinental