PENENTUAN SEBARAN SITUS PURBAKALA CANDI TANDIHAT I MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DAN GEOMAGNETIK DI DESA TANDIHAT KECAMATAN BARUMUN TENGAH KABUPATEN PADANG LAWAS

Situs Purbakala Candi Tandihat I merupakan salah satu peninggalan dari masa Hindu-Budha di Indonesia yang sudah berupa reruntuhan biaro yang terbuat dari bata dan gundukan tanah yang ditumbuhi rumput. Survei geolistrik dan geomagnetik dilakukan sebagai pendeteksian bawah permukaan yang bertujuan untuk mengetahui sebaran batuan penyusun situs berdasarkan nilai resistivitas dan suseptibilitas. Hasil penelitian geolistrik diperoleh nilai resistivitas 24,1 – 583 Ωm, yang berada pada kedalaman 6,76 – 26,2 m dengan jarak 15 – 65 m dan 85 – 125 m diperkirakan sebagai lapisan aluvium yang terdiri dari lapisan silt – lempung dan lempung pasiran serta pasir. Pada lapisan ini diperkirakan terdapat lapisan penyusun batuan candi. Hasil penelitian geomagnet diperoleh nilai suseptibilitas -0,001, -0,003, -0,024 cgs unit diduga sebagai lapisan batu bata yang terdapat pada kedalaman 3,7 , 6,9, 21,7 dan 46,1 m. Berdasarkan hasil interpretasi kedua metode dapat diketahui lapisan utama penyusun bawah permukaan daerah penelitian adalah aluvium yang terdiri dari lempung, lempung pasiran dan pasir.