PENGARUH PENGGUNAAN CYCLIC NATURAL RUBBER (CNR) SEBAGAI BAHAN ADITIF PADA SISTEM DISPERSI MINYAK PELUMAS

Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan bahan Cyclic Natural Rubber (CNR) dan CNR yang digrafting dengan MA (CNR-g-MA) sebagai bahan aditif pada sistem dispersi minyak pelumas. Pembuatan CNR-g-MA dilakukan menggunakan metode grafting dengan teknik refluks dalam labu alas yang dirangkai dengan kondensor dan oil bath pada suhu (105-110) oC, dengan variasi konsentrasi MA 0 phr, 2 phr, 4 phr, 6 phr. Penentuan derajat grafting dilakukan dengan metode titrasi dan analisis spektra FTIR untuk menentukan adanya grafting MA pada rantai CNR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses CNR-g-MA maksimum terjadi pada konsentrasi 6 phr dengan derajat grafting 0,07%. Selanjutnya dilakukan pencampuran CNR dan CNR-g-MA pada minyak pelumas menggunakan magnetic stirrer dan stir bar untuk membuat simulasi cara kerja mesin selama 1 jam dengan kecepatan 1000 rpm. Dengan variasi komposisi CNR dan CNR-g-MA, yaitu 0 phr, 2 phr, 4 phr, 6 phr. Kemudian dilakukan pengujian dengan XRF, Viscometer dan FTIR. Hasil pengujian kandungan unsur dengan XRF terhadap minyak pelumas sesudah ditambahkan CNR dan CNR-g-MA didapat unsur yang paling dominan adalah unsur Zn, Sb, Mo, W, Ti dan unsur Zn, Sb, Mo, W. Hasil pengujian FTIR pada minyak pelumas sesudah penambahan CNR dan CNR-g-MA menunjukkan terjadi reaksi oksidasi, Sulfation, Antiwear Additive. Dan penambahan reaksi Antifreeze (Glycol) pada penambahan CNR-g-MA. Pada hasil pengujian kekentalan dengan Viscometer didapat nilai kekentalan semakin rendah dengan bertambahnya komposisi CNR dan CNR-g-MA sebagai aditif serta mengalami penurunan kekentalan dengan kenaikan suhu pada proses pengujian dengan variasi suhu 40 oC dan 100 oC.