PEMBUATAN NANOBENTONIT ALAM SEBAGAI ADSORBEN LOGAM BERAT CD DAN HG

Bentonit alam dari Tapanuli Utara (Pahae) yang telah disintesis dengan metode kopresipitasi memakai pelarut HCl menjadi nanobentonit. Nanobentonit tersebut dikarakterisasi dengan X-Ray Diffraction, Scanning Electron Microscope- Energy Dispertion, dan Surface Area Analyzer. Aplikasi nanobentonit sebagai adsorben logam berat Cd dan Hg dikarakterisasi dengan Atomic Adsorption Spectrofotometric. Hasil karakterisasi dari X-Ray Diffraction menunjukkan bahwa ukuran diameter kristalin nanobentonit/HCl(NH4OH) 19,17 nm dengan bentuk struktur kristalin adalah hexagonal, memiliki single fasa yaitu SiO2 dengan intensitas tertinggi berada pada indeks millier (011) dengan 2θ adalah 26,58°. Hasil karakterisasi Scanning Electron Microscope- Energy Dispertion dari nanobentonit menunjukkan bahwa terjadi pengurangan aglomerasi dan ukuran pori semakin kecil sehingga menyebabkan luas permukaan area nanobentonit menjadi lebih besar. Hasil Surface Area Analyzer menunjukkan SBET nanobentonit/HCl(NH4OH) adalah 608,6 m2/g. Hasil analisis uji Atomic Adsorption Spectrofotometric menunjukkan bahwa penyerapan kandungan logam menggunakan nanobentonit dengan daya adsoprsi sebesar 99,03 % untuk Cd dan 99,18 % untuk Hg.