PENGARUH MODEL BLENDED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PKn DI SEKOLAH DASAR

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan hasil belajar PKn siswa yang diajarkan dengan model blended learning dengan model pembelajaran langsung (2) perbedaan hasil belajar PKn siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan minat belajar rendah (3) interaksi antara model pembelajaran dengan minat belajar terhadap hasil belajar PKn siswa kelas V SD Al Ikhlash Taqwa dan SD Nurul Islam Indonesia Medan.
Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi experiment) dengan desain factorial 2x2. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Al Ikhlash Taqwa dan SD Nurul Islam Indonesia yang berjumlah 155 orang pada semester genap tahun pelajaran 2017/2018. Sampel diambil dengan cluster rondom sampling. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 63 siswa. Sampel yang ter[ilih adalah kelas VB SD Al Ikhlash Taqwa sebagai kelompok eksperimen dan kelas VA SD Nurul Islam Indonesia sebagai kelompok control. Instrument yang digunakan yaitu tes pilihan berganda yang berjumlah 43 butir dan instrument angket minat belajar. Data yang dianalisis pada taraf signifikan = 0,05 dilanjutkan uji lanjut Scheffe setelah uji normalitas dan uji homogenitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Terdapat perbedaan hasil belajar PKn siswa yang diajar dengan model pembelajaran blended learning dengan model pembelajaran langsung, dimana hasil belajar PKn yang diajar dengan model blended learning lebih tinggi dari hasil belajar PKn yang diajar dengan model pembelajaran langsung dimana Fhitung 8,70 > Ftabel 4,00; (2) Terdapat perbedaan hasil belajar PKn siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan minat belajar rendah, dimana hasil belajar PKn siswa yang memiliki minat belajar tinggi dari hasil belajar PKn siswa yang memiliki minat belajar rendah dimana Fhitung 5,01 > Ftabel 4,00, (3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan minat belajar terhadap hasil belajar PKn siswa dimana Fhitung 5,20 > Ftabel 4,00. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penggunaan model blended learning dalam pembelajaran PKn lebih efektif digunakan bagi siswa yang memiliki minat belajar tinggi.