PERBEDAAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI KELAS X SMA PARULIAN 1 MEDAN T.P 2017/2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains siswa menggunakan model Problem Based Learning (PBL) dengan Project Based Learning (PjBL) pada materi keanekaragaman hayati di kelas X SMA Parulian 1 Medan T.P 2017/2018. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain penelitian observation only group design. Populasi pada penelitian ini terdiri dari 3 kelas yang berjumlah 99 siswa. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling yang terdiri dari 2 kelas. Keterampilan proses sains yang diteliti meliputi keterampilan observasi, klasifikasi, berkomunikasi, mengajukan pertanyaan, dan interpretasi data. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi langsung. Hasil penelitian diperoleh rata-rata persentase keterampilan proses sains siswa kelas PBL 75,39 ± 7,63 dan pada kelas PjBL 67,50 ± 7,18. Hasil pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel (4,233 > 1,534). Penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan tetapi tidak berbeda nyata antara keterampilan proses sains siswa di kelas PBL dengan kelas PjBL pada materi keanekaragaman hayati.