PENGARUH POLA KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP KARAKTER DISIPLIN REMAJA DI DESA LAELANGGE NAMUSENG KABUPATEN PAKPAK BHARAT

Masalah dalam penelitian ini adalah orang tua terlalu sibuk dengan pekerjaannya, orang tua kurang memahami bagaimana cara mendidik anak, kurang baiknya kedisiplinan anak remaja di desa tersebut, kurangnya pengawasan orang tua terhadap anak, pola komunikasi di dalam keluarga kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola komunikasi orang tua terhadap karakter disiplin remaja di Desa Laelangge Namuseng Kabupaten Pakpak Bharat. Teori yang digunakan dalam aspek pola komunikasi orang tua adalah dari “Yusuf (2001:51) menyatakan pola komunikasi orang tua terbagi menjadi pola komunikasi membebaskan, pola komunikasi otoriter, pola komunikasi demokratis Sedsngkan teori dalam aspek karakter disipilin remaja adalah dari “ Lorens Bagus dalam Kurniawan (2013:28) menyatakan seluruh ciri pribadi yang mencakup perilaku, kebiasaan, kesukaan, ketidaksukaan, kemampuan, kecenderungan, potensi, nilai-nilai dan pola-pola pemikiran”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja yang tinggal di Desa Laelangge Namuseng sebanyak 40 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, dengan teknik analisis data regresi linier sederhana, uji t, dan uji determinasi. Berdasarkan pengolahan data dengan persamaan regresi yaitu Y ̂= 35.980+0,252x. Dengan memperhatikan persamaan product moment diperoleh rhitung sebesar 0,792 sedangkan rtabel sebesar 0,312. Setelah membandingkan kedua nilai tersebut diperoleh rhitung>rtabel yaitu 0,797>0,312. Pola komunikasi keluarga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap karakter disiplin remaja, hal ini diketahui dari hasil perhitungan diperoleh nilai thitung>ttabel yaitu 13,494> 1,685.Maka Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada pengaruh antara pola komunikasi orang tua terhadap karakter disiplin anak di Desa Laelangge Namuseng. Sedangkan besarnya kontribusi diperoleh nilai D = 63,52% artinya baik atau buruknya karakter disiplin remaja sebesar 63,52% dan sisanya 36,48% disebabkan oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.