PENGARUH MODEL PEMBELJARAN SUPERITEM TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KOMPETENSI DASAR MEMASANG LAMPU PENERANGAN JALAN UMUM (PJU) DAN LAMPU PENERANGAN LAPANGAN (OUT DOOR) KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK TENAGA LISTRIK DI SMK NEGERI 2 MEDAN TAHUN AJARAN 2016/2

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar pada kompetensi dasar Memasang Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) dan Penerangan Lapangan (Out Door) Kelas XI Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMK Negeri 2 Medan. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XII program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) di SMK Negeri 2 Medan pada Tahun Ajaran 2016/2017. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) SMK Negeri 2 Medan yang terdiri dari 5 kelas yang berjumlah 153 orang. Teknik pengambilan sampel digunakan dengan klaster atau clustter, dimana pembelajaran dengan menggunakan model pembeljaran Superitem ditetapkan pada kelas XI TITL 1 yng berjumlah 29 orang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen. Uji normalitas data digunakan uji liliefors pada taraf kepercayaan (α)= 0,05. Pada pembelajaran Superitem diperoleh Lhitung < Ltabel yaitu 0,123<0,168, disimpulkan data dalam kategori normal, dan pada pembelajaran eksplanatori Lhitung < Ltabel yaitu 0,081<0,161, disimpulkan data dalam kategori normal. Uji homogenitas antara pembelajaran Superitem dan eksplanatori digunakan uji kesamaan varians pada taraf kepercayaan (α)= 0,05 diperoleh bahwa F hitung < Ftabel, yaitu 0.121 < 1,87 maka disimpulkan varians sampel homogen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan rumus uji-t pada taraf kepercayaan (α)= 0,05 untuk menguji hipotesis penelitian diperoleh t_Hitung>t_tabel yaitu 3,56 > 1,167, dan diambil kesimpulan siswa yang diajar dengan pembelajaran model Superitem lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran eksplanatori.