PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENYUSUN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MELALUI SUPERVISI AKADEMIK TEKNIK WORKSHOP (LOKAKARYA) PADA SMA DI KABUPATEN NIAS SELATAN

Telaumbanua, Martinus (2014) PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENYUSUN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MELALUI SUPERVISI AKADEMIK TEKNIK WORKSHOP (LOKAKARYA) PADA SMA DI KABUPATEN NIAS SELATAN. Jurnal Manajemen Pendidikan Indonesia, 06 (01). pp. 24-42. ISSN 1979-6684

[img] Text
Fulltext.pdf - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt - Published Version

Download (0B)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah melalui supervisi akademik teknik workshop (lokakarya) dapat meningkatkan kemampuan guru mata pelajaran ekonomi menyusun silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran pada SMA di Kabupaten Nias Selatan. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan sekolah. Penelitian tindakan ini terdiri dari empat rangkaian kegiatan yaitu : (a) perencanaan, (b) tindakan, (c) pengamatan, (d) refleksi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang guru mata pelajaran ekonomi yang ditentukan dengan cara random sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan lembar instrumen penilaian silabus, lembar instrumen penilaian rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), dan instrumen APKG 1. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut : (1) Pada siklus pertama, tidak ada guru yang memiliki skor penyusunan Silabus dalam kategori baik, 93,33% atau 28 orang guru memiliki skor dalam kategori cukup baik, 6,67% atau 2 orang guru memiliki skor dalam kategori kurang baik. Dan skor penyusunan RPP tidak ada guru yang memiliki skor dalam kategori baik, 63,33% atau 19 orang guru memiliki skor dalam kategori cukup baik, 36,67% atau 11 orang guru memiliki skor dalam kategori kurang baik. Sedangkan skor kemampuan guru merencanakan pembelajaran 6,67% atau 2 orang guru memiliki skor dalam kategori baik, 93,33% atau 28 orang guru memiliki skor dalam kategori cukup baik, (2) Pada siklus kedua, 100% atau 30 orang guru yang memiliki skor penyusunan Silabus dalam kategori baik. Dan skor penyusunan RPP 90% atau 27 orang guru memiliki skor dalam kategori baik, 10% atau 4 orang guru memiliki skor dalam kategori cukup baik. Sedangkan skor kemampuan guru merencanakan pembelajaran 86,67% atau 26 orang guru memiliki skor dalam kategori baik, 13,33% atau 4 orang guru memiliki skor dalam kategori cukup baik. Penelitian ini menemukan bahwa melalui supervisi akademik teknik workshop dapat meningkatkan kemampuan guru menyusun silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) secara lengkap sesuai standar proses pendidikan.

Item Type: Article
Keywords: Silabus; Guru; Rencana pelaksanaan pembelajaran; Supervisi akademik; Teknik workshop
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education > LB2341 Supervision and administration. Business management
L Education > LB Theory and practice of education > LB2801 School Administration and Organization
L Education > LB Theory and practice of education > LB2801 School Administration and Organization > LB2832 Teaching personnel
L Education > LB Theory and practice of education > LB3011 School management and discipline
Divisions: Program Pasca Sarjana
Depositing User: Mrs Harly Christy Siagian
Date Deposited: 27 Feb 2017 08:31
URI: http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/1285

Actions (login required)

View Item View Item