PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENDIDIKAN KETERAMPILAN PERDAMAIAN DAN KONSELING RESOLUSI KONFLIK SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN TERJADINYA TAWURAN DAN PERUNDUNGAN ANTAR SISWA BAGI GURU SMP SWASTA AMAL LUHUR DI KELURAHAN DWIKORA, KECAMATAN MEDAN HELVETIA KOTA MEDAN

Mitra dalam Program Pengabdian Kepada Masyarakat Unimed pada Program Kemitraan (PPMU-KM)
ini adalah SMP Swasta Amal Luhur di Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan.
Masalah prioritas pada kegiatan PKM ini adalah 1) Sering sekali terjadi perundungan antar siswa, 2)
Guru dan kepala sekolah tidak memahami cara untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
perundungan, 3) Guru kurang memahami teori perkembangan sosial dan emosional anak dan remaja.
4) Sekolah tersebut tidak memiliki guru Bimbingan dan Konseling, 5) Di wilayah sekolah mereka
sering sekali terjadi tawuran antar sekolah, 6) Tidak terdapatnya ruangan dan perangkat instrument
layanan Bimbingan dan Konseling di sekolah tersebut, solusi yang ditawarkan oleh tim PKM adalah
1) melaksanakan kegiatan pembuatan modul Pendidikan Keterampilan Perdamaian dan Konseling
Resolusi Konflik, 2) Memberikan pelatihan konseling resolusi konflik kepada guru, 3) Memberikan
pelatihan mengenai perundungan, jenis-jenis perundungan dan dampak perundungan dan cara
mencegahannya. 4) Memberikan pelatihan mengenai teori-teori perkembangan sosial dan semosional
anak dan remaja, 5) Memberikan penjelasan kepada guru dan kepala sekolah mengenai peran
Bimbingan dan Konseling bagi peningkatan perilaku dan prestasi siswa, 6) Mengusulkan kepada
kepala sekolah untuk menyediakan ruangan BK. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
disekolah mitra dilakukan dengan model pelatihan dan workshop. Pelatihan yang diawali dengan
sosialisasi mengenai Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dibiayai oleh Universitas
Negeri Medan melalui LPPM Unimed, selanjutnya penyajian materi tentang data kasus perundungan
dan tawuran yang terjadi di kota Medan, Konsep Pendidikan Keterampilan Perdamaian, Konseling
Resolusi Konflik dalam pencegahan terjadinya perundungan, selanjutnya pendampingan implementasi
pendidikan keterampilan perdamaian dalam proses belajar mengajar dan pendampingan implementasi
resolusi konfllik yang dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar.