UJI BIODEGRADASI PLASTIK POLIBLEND POLI (ε-KAPROLAKTON) DENGAN LOW DENSITY POLYETHYLENE OLEH MIKROBA

Low Density Polyethylene (LDPE) adalah bahan kemasan yang paling banyak digunakan terutama karena sifat mekanik yang sangat baik, sifat penghalang air, ringan, biaya rendah dan efektivitas energy yang tinggi. Namun, karena sifatnya yang ada dimana-mana, dan tahan terhadap biodegrabilitas, strategi pembuangan sangat penting dan perlu diperhatikan. Untuk mengatasi hal tersebut, maka dilakukakukan pencampuran Low Density Polyethylene (LDPE) dengan poli ε-kaprolakton (PCL) dan membuat modivikasi kompatibilitor Pe-g-Ma dengan PCL
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat biodegrabilitas poliblen sebagai bioplastik yang ramah lingkungan. Pencampuran dilakukan menggunakan teknik blending kemudian dilanjutkan dengan penguapan pelarut dengan perbandingan LDPE murni 10/0 dan LDPE/PCL 10/4 serta Pe-g-Ma/PCL 10/4. Karakterisasi dilakukan dengan menggunakan FTIR (Fourier Transform Infrared) dan XRD (X-Ray Diffraction). Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan laju degradasi mengalami peningkatan pada plastic Pe-g-Ma/PCL sebesar 4,61% yang diinkubasi dengan jamur Aspergillus niger. Hasil uji FT-IR menunjukkan bahwa interaksi yang terjadi pada poliblen Pe-g-Ma/PCL adalah interaksi fisik. Derajat kristalinitas poliblen Pe-g-Ma/PCL yang dihasilkan sesudah didegradasi adalah sebesar 76,88%. Berdasarkan data-data tersebut dapat dikatakan bahwa campuran Pe-g-Ma/PCL menghasilkan campuran plastik bersifat biodegradasi.