PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN ANAK DI DESA SIMPANG GAMBUS KECAMATAN LIMAPULUH KABUPATEN BATU BARA

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikaa Anak Di Desa Simpang Gambus Kecamatan Limapuluh ?, (2) Apa faktor pendukung dan penghambat Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikaa Anak Di Desa Simpang Gambus Kecamatan Limapuluh?. Tujuan meliputi (1) Mendeskripsikan Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikaa Anak Di Desa Simpang Gambus Kecamatan Limapuluh, (2) Mendeskripsikan factor pendukung dan penghambat Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikaa Anak Di Desa Simpang Gambus Kecamatan Limapuluh.
Penelitian dilakukan di Desa Simpang Gambus dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yaitu 20 yang memiliki anak usia sekolah. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data dengan metode triangulasi. Teknik analisis data melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian : (1) Persepsi orangtua terhadap pendidikan anak sangat tinggi terhadap pendidikan, ditunjukkan pada aspirasi yang positif tentang pendidikan, orangtua memberikan dorongan atau motivasi sebagai bentuk perhatian kepada anak, orangtua berharap anak dapat mengeyam pendidikan setinggi mungkin, dan setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak, (2) faktor pendukung : adanya partisipasi orangtua dengan memberikan dorongan atau motivasi kepada anak, adanya minat anak yang tinggi untuk sekolah, adanya hubungan kedekatan antara orangtua dan anak, hubungan anak dengan teman sebaya yang sama – sama bersekolah, faktor penghambat : kurangnya minat atau kemauan anak untuk sekolah dan anak sering malas untuk belajar, terbatasnya ekonomi dengan penghasilan yang pas-pasan sehingga orangtua tidak bisa menyekolahkan anak sampai jenjang yang lebih tinggi.
Berdasarkan temuan penelitian dapat disarankan : (1) Dalam pemilihan pendidikan untuk anak hendaknya lebih berorientasi pada pendidikan kejuruan karena akan mendapatkan keterampilan yang cukup, sehingga akan lebih mudah dalam mendapatkan pekerjaan Orangtua sebaiknya meningkatkan pendapatannya dengan cara bekerja lebih giat lagi dan mencari pekerjaan tambahan/sampingan, agar pendapatannya bisa bertambah untuk mencukupi kebutuhan pendidikan anak.