PERBEDAAN PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN PBL DAN STAD BERBANTUAN GEOGEBRA

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk menganalisis pengaruh KAM dengan
kemampuan komunikasi matematis dan kemandirian siswa antara model PBL dan
STAD berbantuan geogebra; (2) Untuk menganalisis perbedaan peningkatan
kemampuan komunikasi matematis dan kemandirian sisw antara model PBL dan
STAD berbantuan geogebra (3) untuk menganalisis interaksi antara model
pembelajaran dengan kemampuan awal matematis terhadap kemampaun
komunikasi matematis dan kemandirian siswa . Penelitian ini dikategorikan ke
dalam jenis penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen). Populasi penelitian
ini semua siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 16 Lubuk Pakam dan
Sampelnya adalah kelas VIII-1 (Eksperimen 1) dan VIII-2 (Eksperimen 2). Hasil
penelitian adalah: (1) diperoleh Fhitung lebih besar dari Ftabel (79,968 > 4,042) dan
dengan nilai probabilitas (sig) faktor pembelajaran sebesar 0,000 sehingga ada
pengaruh KAM terhadap komunikasi matematis siswa dan Ftabel (21,007 > 4,042)
dan dengan nilai probabilitas (sig) faktor pembelajaran sebesar 0,000 sehingga
ada pengaruh KAM terhadap kemandirian ; (2) Fhitung lebih besar dari Ftabel
(43,451 > 4,042) dan dengan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 sehingga ada
perbedaan peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan Fhitung lebih dari
Ftabel (31,146 < 4,042) dan dengan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 dimana
ada perbedaan peningkatan kemandirian ,(3) Fhitung lebih dari Ftabel (44,294 <
4,042) dan dengan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 terdapat interaksi
kemampuan awal terhadap kemampuan komunikasi matematis dan Fhitung lebih
dari Ftabel (62,091 < 4,042) dan dengan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000
terdapat interaksi kemampuan awal terhadap kemampuan kemandirian siswa