Pengembangan Sumber Belajar Inovatif Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Pada Pengajaran Kimia Analitik

Kemampuan berpikir tingkat tinggi dibutuhkan mahasiswa pada pembelajaran saat ini karena berkaitan dengan kreativitas dan berpikir untuk menghubungkan antara teori dan aplikasi dalam memecahkan masalah ilmiah.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sumber belajar inovatif berbasis proyek dengan multimedia untuk membangun keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam pengajaran Analisis Kation sekaligus meningkatkan hasil belajar Kimia Analitik. Penelitian dalam pengembangannya menggunakan model ADDIE yang dilakukan di Universitas Negeri Medan dengan melibatkan 60 mahasiswa yang dikelompokkan sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Penelitian ini meliputi analisis kebutuhan, tahapan pengembangan sumber belajar berbasis proyek yang inovatif dengan multimedia, standarisasi dan penerapannya dalam pengajaran Kimia Analitik. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa : 1) Hasil analisis kebutuhan didapatkan bahwa sumber belajar buku teks pegangan mahasiwa kurang dapat memotivasi mahasiswa untuk belajar mandiri, 2) Inovasi sumber belajar memiliki bahan ajar,video pembelajaran, paket proyek, dan soal latihan yang dikemas dalam sebuah software yaitu kvisoft flipbook maker, 3) Hasil rata-rata kelayakan sumber belajar yang telah diinovasi sebesar 3,70 dengan kategori valid dan tidak perlu direvisi, 4) Peningkatan hasil belajar dengan menggunakan sumber belajar berbasis proyek sumber lebih tinggi dibandingkan buku teks pegangan mahasiswa, 5) Kemampuan berpikir tingkat tinggi mahasiswa dengan menggunakan sumber belajar inovatif lebih tinggi dibandingkan buku teks pegangan mahasiswa, 6) Respon positif yang diberikan mahasiwa terhadap penggunaan sumber belajar berbasis proyek dengan hasil rata-rata yang diperoleh sebesar 4,34. Jadi dapat disimpulkan bahwa sumber belajar berbasis proyek mempunyai pengaruh signifikan terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran, sehingga proses pembelajaran dan materi akan diingat lebih lama oleh mahasiswa.