STABILISASI ASAP CAIR MENJADI FRAKSI BAHAN BAKAR CAIR MELALUI REAKSI HIDRODEOKSIGENASI MEGGUNAKAN KATALIS Fe2O3 YANG TEREMBANKAN PADA ZEOLIT ALAM

Kandungan senyawa oksigenat asap cair yang terdiri dari fenol, asam asetat dan hidroksi aseton dapat menurunkan kualitas asap cair. Karena itu dalam penelitian ini asap cair di upgrade untuk meningkatkan stabilitasnya melalui proses hidrodeoksigenasi (HDO) menggunakan katalis Fe2O3/ZAA. Preparasi katalis meliputi proses aktivasi zeolit alam dan impregnasi logam Fe2O3 kedalam zeolit aktif dengan metode impregnasi basah, dilanjutkan proses kalsinasi dan oksidasi pada suhu 500 oC dengan aliran gas N2 dan O2 selama 2 jam. Karakterisasi katalis Fe2O3/ZAA dengan X-Ray Difraction (XRD) dan Brunauer Emmett Teller (BET). Proses HDO asap cair dilakukan dengan katalis oksida Fe2O3/ZAA pada suhu 250 oC selama 2 jam degan aliran gas H2. Produk HDO asap cair ditentukan karakteristiknya dan dianalisis dengan GC-MS. Hasil XRD dan BET menunjukkan kristalinitas katalis Fe2O3/ZAA sebesar 79,13% dengan luas permukaan, volume total dan rerata jejari pori yaitu 12,962 m²/g, 0,071 cc/g, 1,56 nm. Hasil analisis produk HDO asap cair diperoleh pH dan bilangan asam mengalami penurunan masing-masing dari pH 2,56 menjadi pH 2,2 dan 171,2 mg NaOH/g menjadi 139,2 mg NaOH/g dengan densitas mengalami kenaikan dari 1,02 g/mL menjadi 1,11 g/mL. Kadar air turun dari 68,56% menjadi 27,04% dan nilai kalor (HHV) naik dari 12,46 MJ/kg menjadi 17,67 MJ/kg serta nilai O/C turun dari 5,29 menjadi 1,42, dengan %DOD yaitu 73,19%. Sementara itu hasil GC-MS menunjukkan terjadinya peningkatan kandungan fenol.