Pengembangan Multimedia Interaktif Blended Learning Berbasis Problem Based Learning Pada Mata Pelajaran Instalasi Penerangan Listrik Di Kelas XI Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 1 Merdeka

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) Kelayakan Multimedia Interaktif Pembelajaran Instalasi Listrik Penerangan Blended Learning berbasis Problem based learning pada materi Pemasangan Komponen Instalasi Listrik Industri Kecil (2) Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik menggunakan Multimedia Interaktif Pembelajaran Instalasi Listrik Penerangan Blended Learning berbasis Problem based learning pada materi Pemasangan Komponen Instalasi Listrik Industri Kecil. Pengembangan dilakukan menggunakan model pengembangan Borg & Gail, prosedur pengembangan yang ditempuh untuk menghasilkan produk media pembelajaran akan dibagi menjadi 5 tahap yaitu (1) Tahap I melakukan Penelitian Pendahuluan; (2) Tahap II, Perancangan; (3) Tahap III, Pengembangan Produk; (4) Tahap IV yaitu Review dan Uji coba Produk dalam rangka revisi Produk; (5) Tahap terakhir, yaitu uji Efektivitas yang bertujuan untuk mengetahui keefektifan produk yang dikembangkan tersebut. Uji efektivitas dilakukan pada kelas XI TITL 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI TITL 2 sebagai kelas kontrol. Proses pembelajaran dilakukan menggunakan multimedia interaktif pada Model Virtual Blended Learning di kelas eksperimen dan kelas kontrol menggunakan media pembelajaran PowerPoint pada Model yang ada.
Hasil angket yang telah disampaikan kepada ahli materi, Ahli desain pembelajaran Ahli media mendapat rata-rata skor 4,63 dan Uji coba Perorangan, kelompok kecil dan Uji coba Lapangan mendapat skor rata-rata 4,69 yang berarti bahwa media Multimedia Interaktif Blended Learning berbasis Problem based learning pada Pembelejaran Instalasi Penerangan Listrik layak digunakan dalam pembelajaran.
Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif. Dalam Uji Normalitas ditemukan dari kedua kelas dimana L hitung < L table ini b. ini berarti dinyatakan normal. Namun, Kedua Kelas ini dinyatakan tidak homogen dimana Fhitung > F table. Oleh karena itu, Uji Hipotesis menggunakan Uji t Independen. Diperoleh t hitung = 4,154 dan t tabel = 2,021 untuk df=48, sehingga t hitung > t tabel pada taraf signifikansi α sebesar 0,05. Ho ditolak dan Ha diterima atau dengan kata lain terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan Multimedia Interaktif Blended Learning berbasis Problem based learning dengan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan media pembelajaran powerpoint. Rata-rata hasil belajar Kelas Eksperimen 83,85% lebih Kelas Kontrol 76,67%.