Implementasi Nilai Persatuan Pada Masyarakat Jawa Dalam Tradisi Paguyuban Di Desa Sendang Rejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi nilai persatuan, pada masyarakat Jawa dalam tradisi paguyuban di Desa Sendang Rejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu metode yang bertujuan untuk memaparkan data-data hasil penelitian di lapangan, yaitu dengan mendeskripsikan, menguraikan, menjelaskan, dan menggambarkan keadaan atau objek penelitian di lapangan yang digunakan untuk memecahkan dan menjawab permasalahan yang dihadapi di lapangan.Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif serta studi lapangan, dimana peneliti langsung terjun ke lapangan untuk mengamati, mewawancarai, serta mendokumentasikan hasil penelitian yang dilakukan di lapangan.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan menerapkan model interaktif melalui pengumpulan data, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara triangulasi sumber data dan triangulasi teknik pengumpulan data. Adapun subyek di dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 15 orang yang terdiri dari 5 informan kunci yaitu masyarakat dan 10 informan pendukung yaitu Kepala Desa, Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial dan Pelayanan, dan 8 Kepala Dusun. Lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Sendang Rejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan tradisi paguyuban ini dilakukan dalam lima tahapan, yaitu penentuan hari, pemberitahuan kepada warga sekitar, menyiapkan bahan-bahan maupun syarat-syarat pelaksanaan tradisi paguyuban, dan penutup berupa doa bersama. Selanjutnya implementasi nilai persatuan yang terkandung dalam tradisi paguyuban dapat ditandai dengan adanya rasa sukarela, kebersamaan, kekeluargaan, rasa solidaritas atau kekompakan, dan rasa persatuan yang terjadi di dalam pelaksanaan tradisi paguyuban pembuatan rumah khususnya pada pengecoran rumah di Desa Sendang Rejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat.