HUBUNGAN PELAKSANAAN TUGAS MINI RISET, REKAYASA IDE DAN PROJEK PADA MATAKULIAH METODOLOGI PENELITIAN TERHADAP MINAT MEMBUAT PKM-PENELITIAN MAHASISWA JURUSAN BIOLOGI ANGKATAN 2017 DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah ada hubungan antara pelaksanaan tugas mini riset pada matakuliah metodologi penelitian terhadap minat membuat PKM-Penelitian. (2) apakah ada hubungan antara pelaksanaan tugas rekayasa ide pada matakuliah metodologi penelitian terhadap minat membuat PKM-Penelitian. (3) apakah ada hubungan antara pelaksanaan tugas projek pada matakuliah metodologi penelitian terhadap minat membuat PKM-Penelitian. (4) apakah ada hubungan antara pelaksanaan tugas mini riset, rekayasa ide dan projek secara bersama-sama pada matakuliah metodologi penelitian terhadap minat membuat PKM-Penelitian Mahasiswa Jurusan Biologi Angkatan 2017 di Universitas Negeri Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa pendidikan biologi angkatan 2017 di Universitas Negeri Medan yang berjumlah 105 mahasiswa yang berada pada tujuh kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Teknik analisi data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah teknik korelasi Kendall’s tau-b dan analisis korelasi berganda dengan menggunakan variabel Tugas Mini Riset (X1), Rekayasa Ide (X2) dan Projek (X3) sebagai prediktor dan variabel terikat adalah Minat Membuat PKM-Penelitian (Y). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tugas mini riset terhadap minat membuat PKM-Penelitian, dimana rhitung sebesar 0,468, sedangkan rtabel dengan N=105 pada taraf signifikansi 1% sebesar 0,250, jadi rhitung lebih dari rtabel (0,468 > 0,250). (2) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tugas rekayasa ide terhadap minat membuat PKM-Penelitian, dimana rhitung sebesar 0,533, sedangkan rtabel dengan N=105 pada taraf signifikansi 1% sebesar 0,250, jadi rhitung lebih dari rtabel (0,533> 0,250). (3) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tugas projek terhadap minat membuat PKM-Penelitian, dimana rhitung sebesar 0,703, sedangkan rtabel dengan N=105 pada taraf signifikansi 1% sebesar 0,250, jadi rhitung lebih dari rtabel (0,703> 0,250). (4) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tugas mini riset, rekayasa ide dan projek secara bersama-sama terhadap minat membuat PKM-Penelitian, dimana Fhitung sebesar 119,386, sedangkan Ftabel dengan N=105 pada taraf signifikansi 5% sebesar 2,69, jadi Fhitung lebih dari Ftabel (119,386> 0,250).