Analisis Persebaran dan Ketersediaan Sekolah Menengah Di Kota Subulussalam Tahun 2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Persebaran sekolah
menengah di Kota Subulussalam tahun 2018, (2) Ketersediaan sekolah menengah
di Kota Subulussalam tahun 2018.
Penelitian ini dilakukan di Kota Subulussalam Tahun 2018. Populasi pada
penelitian ini adalah seluruh sekolah menengah (SMA/MA dan SMK) di Kota
Subulussalam yang berjumlah 23 unit sekolah yang sekaligus menjadi sampel
penelitian (total sampling). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi
dokumenter, pengukuran, observasi dan komunikasi langsung dengan teknik
analisis data deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Persebaran sekolah menengah di
Kota Subulussalam tahun 2018 tidak merata bahkan tergolong mengelompok, hal
ini dibuktikan dengan nilai T=0,06. Demikian halnya persebaran tersebut pada
tiap kecamatan, hal ini ditunjukkan dengan nilai T (Kec. Simpang Kiri=0,63, Kec.
Penanggalan=0,64, Kec.Sultan Daulat =4,18, Kec. Rundeng =0,19, dan Kec.
Longkib=0,0). Persebaran untuk tiap jenis sekolah, terdapat dua jenis sekolah
yang random (tidak merata) untuk jenis sekolah SMA dan SMK namun untuk
Sekolah MA justru penyebarannya mengelompok hal ini diperlihatkan dengan
nilai T (SMA=1,33, MA=0,31, dan SMK=1,97). Faktor penyebabnya adalah
karena sekolah terkonsentrasi pada pusat kota yang juga menjadi pusat kegiatan
ekonomi. (2) Ketersediaan sekolah menengah di Kota Subulussalam tahun 2018
berdasarkan rasio jumlah penduduk tahun 2017 sudah memenuhi kriteria sesuai
Permendiknas No. 24 tahun 2007 dan Permendiknas No. 40 tahun 2008 dengan
kelebihan jumlah sekolah sebanyak 10 unit dari jumlah yang dibutuhkan yaitu
sebnyak 13 unit. Bila dilihat dari ketersediaan ruang kelas berdasarkan jumlah
penduduk Kota Subulussalam usia 16 - 18 tahun 2017 sudah memenuhi dari
jumlah yang dibutuhkan. Ketersediaan ruang kelas bila berdasarkan jumlah
penduduk usia 16-18 yang bersekolah pada tahun ajaran 2017/2018 144 ruang
kelas sedangkan jumlah ruang kelas yang tersedia sebanyak 234 sehingga jumlah
ruang kelas yang tersedia sudah lebih dari jumlah yang dibutuhkan. Maka dari
hasil peneletian ini ketersedian sekolah dan jumlah ruang kelas di Kota
Subulussalam sudah memenuhi kebutuhan penduduk yang ada